Bertahan hidup di kota yang hampir hancur.
Kesepuluh pemuda tersebut bertemu dan bertahan hidup dari serangan mayat hidup
Menunggu penyelamatan yang entah kapan datangnya
Cerita TOO ft VERIVERY
***
-Terinspirasi dari berbagai film, komik dan bacaan...
Sekarang mereka semua lagi makan indomie di rooftop. Gak ada yang buka suara, semua makan dengan tenang.
Namun beda sama Dongheon, dia lagi natap serius salah satu orang disana.
Muka dia berasa gak asing buat Dongheon.
Namun akhirnya Dongheon lanjut makan lagi.
Melihat semua orang udah selesai makan, akhirnya Jisu nanya karena penasaran.
"Seung, itu pembalut buat apaan?"
"Au, jan ngadi-ngadi, bawa pembalut segala lagi." Ucap Minchan.
Yeonho pun menatap Yongseung, ia pun langsung mengerti apa yang dimaksud Yongseung.
"Gua tau, kan kata Bang Dongheon kita kudu bikin lambang 'SOS' kan. Nah kita bikin aja pake itu." Jelas Yeonho.
"Nah bener, lagian kalo emang kita mau susun barang, sayang gitu. Lagian gak ada yang make pembalut disini, jadi daripada gak guna mending dipake," ucap Yongseung kalem
Serah Yongseung aja deh :)
"Kan bisa pakek rokok atau gak bungkus chiki gitu, di lakbanin juga bisa." Tanya Hoyoung
"Pada mau nyusun rokok yg kecil buat bikin lambang 'SOS' segede ni rooftop? Lagian kita gak ada yang make pembalut, dia juga udah ada perekatnya sendiri jadi gak terlalu buang-buang lakban" Tanya Yongseung yang dibales gelengan sama semua orang.
"Dih kok lu apal aja tentang begituan?" Tanya Jeyou ke Yongseung.
"Waktu itu gua kepo, jadi gua ambil punya mak gua hahaha,"