" bagaimana kabarmu ? " tanyaku pelan sambil menikmati aroma teh vanilla yang baunya sangat menenangkan . Kini kami berdua sedang duduk di cafe dekat rumah sakit .
" kabarku baik , kapan kau pulang ? " jawabnya dengan mimik muka yang tidak bisa aku jelaskan
" sudah hampir 2 minggu aku di indonesia " ucapku pelan .
Setelah itu tak ada lagi yang berbicara , nick sama sekali tidak membuka mulutnya dia sibuk dengan pikirannya , dan aku pun sama .
" aku harus kembali ke rumah sakit "
Itu adalah kata yang pertama yang memecahkan kebisuan kami setelah setengah jam berlalu dengan kebisuan . Tanpa menunggu jawaban dariku nick langsung pergi meninggalkan cafe .
Sakit ... itulah yang aku rasakan . Dia meninggalkanku .
Dia bahkan tak menyentuh kopinya . Cangkir itu masih penuh , isinya tak berkurang . Hanya suhunya saja yang berubah .
Setelah sekian lama dan akhirnya kita bisa bertemu lagi hanya itu yang terjadi ?!
' cih ... memangnya apa yang kau harapkan rean ! ' aku mencibir diriku sendiri .
Akhirnya aku memutuskan untuk pulang , lagi pula pekerjaanku di rumah sakit telah selesai .
****
Setibanya aku di apartemen , aku langsung membersihkan diri dan megenakan piama kesayangannku . Lalu duduk di balkon di temani segelah susu hangat .
Dengan pelan aku menyesap susu coklat mencoba menikmati tiap tetes yang masuk kedalam mulutku.
Dan pikiranku kembali ke beberapa jam yang lalu .
' aku bertemu lagi dengannya ' kataku dalam hati
Setelah hampir 10 tahun kami tak bertemu .
Nick ... dia berubah banyak . Tapi tatapan itu tak pernah berubah . Tatapan matanya yang teduh dan itu adalah salah satu alasan dari jutaan alasan aku menyukainya .
Rambutnya kini tampak lebih rapi dengan bantuan gel . Dan kacamata tipis yang kini menghiasi wajah tampannya .
Keseluruhan dia tampak gagah dengan jas putih yang menempel pada tubuhnya .
Dan rasa sakit itu datang lagi , rasa sakit yang berada di dada sebelah kiriku . Rasa sakit yang selalu datang ketika aku memikirkan nick . Dan aku tau aku tak boleh terus begini
Aku punya jake sekarang , dan kami mungkin akan menikah .
' baiklah ! Aku berjanji mulai detik ini aku akan berusaha sekeras mungkin untuk melupakan nick ! '
Tekadku dalam hati .
****
Yuhuuu saya kembali ;;) maaf part ini gaje banget . Lagi ! Saya berterimakasih banget buat yang udah ngevote sama nambahin my ice boy ke reading list ;) . Maaf kalo misalnya ada part yang ga nyambung atau mungkin kurang greget , saya sendiri baru pemula jadi masih harus banyak belajar .
Kritik da sarannya jangan lupa yahh . Oh iya votenya juga yaaa ;*
See ya in the next chapter *hug hug