Triple Up...
.
Sorry for Typo
.
Selamat mambaca.
💜💜💜(Stigma)
Aku menangis lagi karena aku tidak bisa melindungimu
또 cry 널 지켜주지 못해서Lebih dalam, lebih dalam, hanya luka yang semakin dalam
더 깊이 더 깊이 상처만 깊어져Ini seperti pecahan kaca yang tidak bisa dibalik
되돌릴 수 없는 깨진 유리 조각 같아Lebih dalam setiap hari, hanya hatiku yang sakit
더 깊이 매일이 가슴만 아파져(Masih copy di mbah g**gle)
Syair hari ini, di hari cerah namun bernuasa mendung. Ketika penyesalan selalu hadir di kemudian hari. Ketika waktu tak dapat di putar kembali. Yang tertulis oleh tinta waktu tak akan pernah bisa di ubah, menjadi lebih baik atau pun lebih buruk.
Yang perlu di lakukan hanya perlu terus melangkah maju walau kaki terus terbelenggu rantai masa lalu.
Badai yang tiba-tiba datang menerpa Menara Bayangan tanpa peringatan membuat semua yang berada di sana sangat syok. Memang benar badai itu kini telah berlalu, tapi badai itu meninggalkan kesan berbeda-beda di hati yang pernah terluka dan kehilangan.
Badai yang mengingatkan rasa sakit dan pedih kehilangan seseorang.
Badai yang membuat luka di tubuh, tapi sedikit mengobati rindu pada seseorang. Mungkin ini terdengar gila, ketika kau sakit, kau malah senang karna rindu mu sedikit terobati.
Badai yang menyentak kenangan lama dan sebuah penyesalan mendalam.
Murid-murid yang tidak terluka atau luka ringan sudah kembali ke asrama untuk beristirahat, tentu saja sebelum itu mereka di obati terlebih dahulu. Mereka yang tinggal di Shadow Village sudah di pulangkan, berbicara Shadow Village desa itu sudah kembali ke sedia kala, bahkan tak terlihat bekas badai salju tadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Tower Magic Of Shadow (Sequel)
Fantasy--Menara Bayangan. Saat perang besar usai di tubuh Menara Bayangan. Ketika angin berhenti bertiup dan cahaya yang menyilaukan kembali redup. Yang mereka dapatkan, seseorang hilang ditengah Circle Magic. Orang itu mengorbankan dirinya untuk melindun...