Sorry For Typo
.
.
Selamat membaca.
.
.Sepasang netra dari sosok tak terlihat di dalam lingkaran Circle Magic menatap lurus pada sepasang insan tengah berpelukan di depan sana. Tersirat amarah, benci dan dendam di sepasang netra hitam itu.
"Aku tidak akan membiarkan kau bahagia Kim Taehyung. Akan ku buat kau lebih menderita dari yang sekarang."
Gemerincing rantai yang tak terdengar oleh rungu manusia terus berbunyi bentuk perlawanan dari sosok terbelenggu itu.
"Jika tidak tanganku yang akan membunuh mu. Akan aku buat Kekuatan mu sendiri yang akan membunuhumu, Kim Taehyung." __ Hansung
Waktu seakan berhenti berputar bagi Jaesuk, ia benar-benar bingung harus bagaimana bertindak? Apa harus mendorong perempuan ini? Atau membiarkan dan kembali menjadi tontonan?
"Eomma sangat merindukan mu, TaeTae sayang"
Pelukan perempuan itu semakin erat, Jaesuk bukan tidak peka jika perempuan yang memeluknya kini tengah menangis. Namun, sekali lagi ia bingung harus bagaimana bertindak. Eomma? Apa perempuan ini ibunya? TaeTae? Ada suatu rasa yang kini tengah menggelitik relung kalbu sekarang. Mencoba menyerang pertahanan ia bangun selama ini.
"Nahyun? Apa kau yang bernama Park Nahyun, Eomma ku?" bisik Jaesuk. Nahyun mengangguk. Jaesuk akhirnya membalas pelukan itu.
"Maafkan aku telah menyakiti mu."Hancur. Sudah hancur. Pertahanan itu sudah hancur. Jaesuk bukan manusia batu, harus selalu berdiri kokoh dari semua yang mencoba merobohkan pertahanannya.
Jaesuk membalas pelukan itu lebih erat, menenggelamkan wajahnya di ceruk leher Nahyun. Menyesap aroma obat yang mendominasi tubuh itu, air matanya jatuh.
Apa dirinya terlalu egois sehingga tidak sadar telah menyakiti perempuan yang melahirkannya ini?
Nahyun melepaskan pelukan itu, menangkup wajah selama ini di rindukan - mencium wajah itu bertubi-tubi, menyalurkan semua rasa selama ini telah menggerogoti kalbu. Jaesuk spontan menekuk kakinya ketika sadar jika Nahyun tidak sampai saat ingin mencium kedua matanya. Nahyun mencium kedua mata indah milik putranya.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Tower Magic Of Shadow (Sequel)
Fantasy--Menara Bayangan. Saat perang besar usai di tubuh Menara Bayangan. Ketika angin berhenti bertiup dan cahaya yang menyilaukan kembali redup. Yang mereka dapatkan, seseorang hilang ditengah Circle Magic. Orang itu mengorbankan dirinya untuk melindun...