Persetan

28 4 0
                                        

Ini kisah tentang (perempuan) ku
Pertemuan sebelah pihak dan berjarak cukup jauh dari hadapan ku
Bising yang liar menyisir suasana saat itu,
Tiba-tiba menjadi suara yang bisu.

Dia sedang membangun sebuah percakapan,
Ku harap itu tentang ku yang tak terlalu banyak orang mau tahu
Aih sudah lah, senyum nya merekah-rekah
Tak habis paras indah itu ku unggah

Kaca mata itu menyerang kerabunan ku
Ku buang sedikit pandang kearah pedoman kuno peninggalan nenek moyang yang sedang di mabuk kepayang tempo abad yang lalu.
Semoga tak sombong hatinya setelah itu.

Lalu perlahan ku komat-kamitkan sudut pandang kearah berlawanan,
Dia berjalan menyusuri iris ku dengan pelan
Dengan telisiknya yang tajam,
Menoleh lah pada sejarah yang ia tinggalkan di belakang
"Aku ini setan,"
"Walaupun kelihatan,"
"Nanti juga bakal ter-lupakan."

Di semat senyumnya yang kilat,
Aku terperanjat dengan sangat hebat
Seolah tersisip suatu pesan singkat
Mengenai rahasianya yang sarat

"Ada apa puan?"
"Permisi tuan, sudikah tuan menjadi korban atas sebuah kehilangan?"
"Aku tidak punya apa-apa untuk hilang begitu saja"
"Kau punya sebuah rasa yang semestinya tidak ada!"

Aku ini setan puan,
Rasa ku itu diciptakan cukup untuk di persetan-kan.

Sajak Serak [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang