Hujan

48 7 0
                                    

Tiap hujan yang dia tempuh
Mencakar wajahnya yang lirih
Ditutupi rengkuh yang rapuh

Sembari pelintir lajuan
Cinta butuh pengorbanan, dia bilang.
Hingga sampai ditujuan
Kisah ini bakal tanpa jas hujan

Sembab itu meruak
Puan menyuruk dibelakang pundak
Berbisik tentang percaya dan cinta
Sederhana sekali caranya

Sekarang puan sudah terbiasa menempuh hujan
Walaupun pundak di depan
Adalah pundak lain seorang tuan

Dan dia diam memuji kenangan
Yang menuntut dirinya menjadi setan
Atau bahkan menjadi Tuhan

Sajak Serak [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang