12 : PULANG

1K 100 5
                                    

Happy Reading

•••

Hari semakin larut namun belum ada juga tanda-tanda dari pak Jamal yang akan datang, Aca menyenderkan tubuh nya di meja belakang, dengan Venus yang masih memeluk tubuh nya. Sedangkan Daniel? Pria itu mungkin saja sudah tertidur karena lelah, bukti nya saja dia kini sedang memejamkan mata.

Ting!

Satu notifikasi masuk ke dalam handphone Aca, cepat-cepat dia memeriksa handphone nya dan membaca pesan yang di kirimkan oleh orang itu.

Ternyata sang ayah lah yang mengirim nya pesan, langsung saja Aca membalas pesan tersebut.

Daddy

Little girl
Kau dimana?
Kenapa belum pulang juga?
Apakah kau langsung pergi bekerja?
22.45

Oh my gosh dad!
Beruntung kau mengirimkan ku pesan
Cepat datang ke sekolah ku
Aku terjebak dengan dua lelaki psikopat di dalam nya
22.46

Wait a minutes!
Jangan pergi kemana pun
Siapa dua psikopat itu? Apakah mereka menyakiti mu?
22.46

Aca terkekeh melihat respon ayah nya yang selalu cepat.

No dad
Mereka tidak menyakiti ku, mereka berdua teman-teman ku, kecuali yang satu
Yang satu kau tau bukan siapa? Wkwk
🤣
22.47

Oh
I know
So? Wait
Jangan pergi kemana-mana, akan ku kirimkan orang orang ku untuk menjemput mu
See you
22.47

Oh, thank you so much daddy
Ku tunggu
22.48

Aca mengucapkan beribu syukur kala ayah nya itu akan segera memberi pertolongan, tak lama terdengarlah suara dering telpon dari handphone milik Venus yang berada di saku baju nya.

Drett... Drett... Drett...

"Rafael? Akhirnya ada juga teman nih bocah nelpon," lega Aca lalu mengangkat panggilan itu.

"Halo Ven? Lo dimana? Dari tadi di sekolah gue sama yang lain gak ada lihat lo, lo dimana?,"

"Halo Rafael, ini gue Aca. Tolong cepat ke sekolah, gue, Venus, sama Daniel kejebak di dalam sini,"

"DANIEL?!,"

Aca dapat mendengar jelas ada yang memekik dari sana.

"Iya, buruan ke sini. Ini si Venus juga badan nya anget. Di sini gak ada lampu, gelap," jelas Aca.

"KAMI OTW!!!,"

"Jangan pergi kemana-mana dulu, tetap stay di sana!,"

"Iy—,"

Titt...

"Shit!," umpat gadis itu sebal karena panggilan nya di putus secara sepihak saja.

"Awas aja nih orang bakal gue cincang-cincang, songong emang. Iiih ya ampun kesel banget gue," greget Aca.

"Lo gak gila kan ngomong sendiri?," celetuk Daniel, Aca menoleh ke arah Daniel lalu berkata.

VENUS [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang