Part 19 - Next Step

393 54 11
                                    

-------•••----•°○°•-----•••-------

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-------•••----•°○°•-----•••-------

Suara musik yang mengganggu masih juga berputar, mengiringi perkelahian dua anak muda di salah satu sisi tempat hiburan Seoul ini. Masih tak seorang pun menghentikan mereka, terkecuali Kang Seulgi, hatinya tak cukup rela jika wajah Kim Taehyung yang baginya amat tampan itu harus menerima pukulan bertubi tubi dari Park Chanyeol si pembuat onar yang baru saja mengganggu dirinya.

Dengan gerakan kasar dan kemarahan yang semakin memuncak. Kang Seulgi menyampirkan tangan Joy yang sedari tadi mencengkram dan mengusap pundaknya, berusaha menenangkanya, walau pada kenyataanya Seulgi tak setakut itu.

Seulgi berniat mendekat, ingin menarik lengan Taehyung yang justru semakin membabi buta dihadapanya, Park Chanyeol yang juga tak mau kalah malah meludahkan darah ketepi kanan tubuh besarnya sebelum bersiap kembali memberikan bogem mentah ke wajah Taehyung.

Jaebeom yang menyadari pergerakan Seulgi lalu segera menghentikanya, mencengkram lenganya erat, rupanya tekad Seulgi terlalu besar, terlihat dari usahanya menyampirkan tangan Jaebeom.

“Ya, kau ingin melerai mereka? Minimal pelipismu itu akan robek, dan gigi depanmu akan lepas satu.” Ucap Jaebeom.

Jaebeom lantas menengok kearah Jimin, Jackson, dan entahlah beberapa anak yang Seulgi tak terlalu kenal.

Hanya dari sorot matanya Jaebeom seolah berkata. “Kalian tau apa yang harus dilakukan.”

Jaebeom lalu mengarahkan pandangan kearah kejauhan, kearah seseorang yang terlihat tengah menunggu perkelahian panjang ini usai. Kim Suho, menganggukan kepala saat menangkap tatapan Jaebeom.

Entah apa artinya.

Tatapanya kembali kearah gadis yang masih juga dicengkram lenganya, memperlihatkan wajah Seulgi yang meringis melihat Chanyeol dan Taehyung dilerai dengan susah payah. Tentu saja, satu orang tak cukup aman untuk melerai mereka.

Park Chanyeol itu, sepertinya semua orang tau, kecuali Kang Seulgi si gadis baru, ia sendiri tak tahu bahwa Park Chanyeol cukup ahli dalam Boxing. Jenis olahraga itulah yang membentuk tubuh Park Chanyeol yang tak hanya terdiri dari daging, tulang, dan juga lemak, namun juga otot di setiap inchi tubuhnya, dan yahh, sifatnya yang arogan, membuatnya tak mudah dikalahkan menyebabkan perkelahian ini menjadi bukan hanyalah sebuah perkara sederhana.

Sementara itu, walau ukuran tubuhnya tak sebesar lawanya, Kim Taehyung dengan dasar bela diri Judo yang telah ditempuhnya sejak kecil, berhasil membuat darah mengucur dari kedua pipi dan sudut mata Park Chanyeol.

Seulgi dengan alis yang sudah menukik tajam, tangan yang mengepal, geram menahan amarah. Pandanganya terus tertuju lurus kearah Taehyung, hatinya miris, melihat wajahnya itu penuh dengan lebam di sana sini.


Dan itu karena dirinya.

Sorot mata Taehyung yang terlihat begitu kelam, itu semua karena dirinya.

Day by DayTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang