whats wrong with Y?

42 10 0
                                    

Siapa dia sampai harus selalu muncul dihidupmu?
































Selama di perjalanan mereka hanya diam saja. Tidak ada yg berniat memulai percakapan.

Ciiiitt!

Motor Jay berhenti di depan rumah Mella.

Kemudian mereka berdua turun dari atas motor dan melepas helm masing masing.

"thanks" ujar Mella datar lalu menyerahkan helm pada Jay.

"santai,jangan sungkan minta bantuan. Masa mentang mentang mantanan berarti ngga jadi temen" Jay terkekeh pelan.

"gue ngga mau di labrak Yeryung atau Isabela" Mella memutar bola mata malas.

"ngapain juga mereka ngelabrak wkwk"

"yaudah,sana lo pulang" usir Mella.

"dih ngusir,yaudah gue pulang ya"

Mella mengangguk singkat.

Tapi saat Jay hendak pergi,tiba tiba ibu Mella datang dan menyerukan namanya.

"eh? Jay ya?! Ayo sini mampir dulu!" teriak ibu Mella dari pintu depan.

"manggil didepan orangnya aja sih bu jangam teriak teriak" ujar ayah Mella dari belakang ibunya.

"sini bang Jay mampir! Temenin Jerome main ps!" adik Mella,Jerome ikut menyahut dari balkon kamarnya membuat Jay terkekeh kecil

Hubungannya dan keluarga Mella memang terjalin baik.

"kapan kapan deh om,tante" jawab Jay sopan.

"kapan kapan ye Jer! Ntar gantian deh main ke rumah gue biar ketemu Beatrice!" sambung Jay pada Jerome.

Dia tau kalau adik mantannya itu  sangat menyukai adik kembarnya itu.

"asik! Makasih bang!" sahut Jerome keras lalu kembali ke dalam.

"udah sana lo pergi,keluarga gue jadi teriak teriak" sinis Mella kemudian melengos masuk ke dalam rumah.

Jay hanya tersenyum kecil kemudian melajukan motornya keluar dari area komplek tempat Mella tinggal.












Beberapa saat setelah Jay pulang tiba tiba Mella mendapat panggilan dari seseorang.

Melihat siapa yg menelfon membuat Mella menghela nafas pelan.

"halo"

"halo nak,maaf banget tante ganggu. Bisa ke rumah sakit ngga? Anak tante kumat lagi"

"k-kumat?! Gimana sekarang keadaan Yedam tan?"

"drop berat Mell,dia dari tadi ngigo nama kamu terus"

"saya kesana tan bareng Eunsang!"

Tut!

Dengan panik Mella pergi ke rumah Eunsang yg berada di ujung komplek nya.

"Eunsang!"

im sorry (Complicated✔️)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang