part 23

370 80 44
                                    

______________________________________

Skip pagi

"Aaaa" Aku terbangun dari tidurku kaget dengan nafas terengah-engah keringat bercucuran dan juga air mata yang mengalir

Author pov

Yusuf bangun dan langsung melirik jam di segalanya

"Jam 03:30" Gumam Yusuf

"Yaudah lebih baik yusuf sholat tahajud" Gumamnya lagi

Dia segera menuju kamar mandi untuk mandi dulu baru wudhu setelah itu sholat tahajud

Setelah selesai sholat tahajud yusuf memutuskan membaca Al-Quran beberapa saat kemudian dia sudahi kegiatan membaca alqurannya lalu melirik jam

"4:40" Gumamnya

Lalu tak lama kemudian terdengar suara aja lalu yusuf sholat subuh dan setelah itu dia berdoa

"Yaallah ampuni dosa hamba dan dosa keluarga hamba yaallah semoga firasatku benar tentang bunda dan juga kak ilham jika mereka masih Hidup aamin yarobal alamin" Doa yusuf

Setelah itu dia memutuskan membaca Al-Qur'an beberapa ayat kembali dia melirik jam lagi setelah selesai membaca alquran jam menunjukan 6:30 yusuf memutuskan untuk mengganti bajunya menjadi seragam sekolah setelah itu dia mengambil tasnya yang dia pikir adalah sata " apa teman temanya akan menjauhi dia jika mereka tau bahwa dirinya anak raffi alexander atau malah yang awalnya tidak ingin mendekat karna mereka pikir aku hanya orang biasa justru memanfaatkan aku aku harus memberi tahu mereka agar hati hati memiliki teman iya aku harus" Setelah lama bergulat dengan pikiranya yusuf langsung memutuskan keluar kamar dan langsung menuju kearah ruang keluarga tapi nihil tidak ada orang yusuf memutuskan ke ruang makan sebenarnya yusuf malas kesana toh juga dia gak makan mungkin ternyata benar mereka ada disana sedang berdebat :') berdebat tentang siapa yang bangunin yusuf

"Ehemm" Kata yusuf

Semua orang melihat kearah yusuf yang sudah rapi dan jangan lupa poninya lalu mereka nyengir gak jelas

"Kenapa ribut" Kata yusuf dingin

"Gak itu tadi apa ya 🤔" Kata Arnold

"Tadi kami ribut karna mau bangunin kamu eh ternyata udah ada disini rapi lagi" Kata ridho

Padahal biasanya ridho orangnya dingin tapi kagak semenjak pulang ke indonesia

"O" Satu kata yang keluar dari mulut yusuf

"Makan yuk" Kata Tammy

"Iya yuk kita makan" Kata aji

Yusuf melirik kearah ayahnya yaitu raffi alexander yang menunjuk

"Gak" Kata yusuf dingin

"Ayolah kak dari kemarin gak makan loh masa kakak gak makan kami makan kalo kakak sakit gimana" Itu suheil yang Jawab

"Gausah dek kalian makan aja kakak nunggu kalian di ruang keluarga" Kata yusuf lembut

"Yaudah kalo kakak gak makan el juga gak makan apa susahnya" Kata suheil

"Kamu harus makan el kalo sakit gimana kakak gak mau ya liat salah satu keluarga kakak sakit" Kata yusuf lembut

"Yaudah kalo kakak mau el makan kakak harus makan pokoknya titik" Kata el sedikit tegas

"Huft yaudah cepet " Kata yusuf dingin

"Yes beneran kak " Kata suheil dengan mata yang berbinar

"Hm" Dibales deheman oleh yusuf

Akhirnya mereka makan bersama sama hening hanya ada bunyi sendok dan garpu sampai akhirnya yusuf membuka obrolan

DEPRESI [END] ☑Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang