Pernyataan

420 38 8
                                    

.
.
.

Tak terasa waktu pun berlalu dengan sangat cepat.

Rasanya baru kemarin Sakura jalan bareng Akashi dan sekarang tau-tau udah lewat aja satu minggu.

Dimana semalam hari terakhir Akashi dan Midorima bersekolah di tempat Sakura dan yang lain.

Begitu pula dengan Shikamaru dan Toneri yang akan kembali ke sekolah mereka.

Dan sekarang adalah hari minggu pagi, terlihat Sakura yang tengah belanja bareng Menma untuk pesta penyambutan Toneri dan Shikamaru dan perpisahan Akashi dan Midorima di rumah Sakura sendiri pada sore nanti.

Yang lain juga belanja bareng tetapi sekarang mereka tengah berpencar itu pun ada yang malah nonton bareng.

"Kabar Toneri gimana yah? Muka dia kira-kira berubah ngga yah?" Tanya Menma memasukan beberapa snack ke trolli nya.

"Kabar dia baik dan muka nya tetap cakep khehehhee," Kekeh Sakura.

Menma pun menatap Sakura menggoda "Ciee yang tau bangett," goda nya mendorong pelan Sakura.

Sakura yang didorong pun balas mendorong dan terjadilah aksi saling dorong.

Brukk

Sakura yang mendorong Menma pun terkejut karena terlihat Menma yang menyenggol pemuda ber hoodie menyebabkan belanja nya berjatuhan.

"Aaaaa gomen," Ucap Sakura kaget.

Pemuda itu pun mengangkat kepala nya menampilkan senyum cerah nya "Lama ngga berjumpa Kakaaaaaa,"

"Karma, astagaaa haiiii aduh kangen bangett ama kamu dekk," Ucap Sakura terkejut dan memeluk Karma.

Karma yang di peluk ikut membalas pelukan Sakura di sertai senyuman yang menurut Sakura lucu.

"Kangennnn Ka Saki jugaaaaa, Ka Sakiii lagi ngapain?" Tanya Karma melepaskan pelukan temu kangen mereka.

Sakura yang masih gemas sendiri karena pemuda berambut merah itu pun mengacak surai Karma sembari menjawab pertanyaan nya "Lagi beli beberapa snack sama yang lain? Kamu sama siapa?"

Karma pun menunjuk Nagisa, Rio dan Kayano yang terlihat sedang memilih ice cream "Sama mereka bertiga, Ka Saki sama siapa?" Tanya nya jahil.

Menma yang sedari tadi melihat pun berdehem pelan "Ekhemm gue tembus pandang kek nya yah jadi ngga keliatan dari tadi,"

Karma sendiri padahal dia sadar sama kehadiran Menma, cuma dia iseng pengen ngerjain Menma dengan berpura-pura tidak melihat pemuda itu.

"Khehehehhe gomen-gomen," Kekeh Karma masih dengan senyum andalan nya.

Menma sendiri cuma menggeleng heran.

"Habis ini mau kemana Ka?" Tanya Karma penasaran.

"Ngga tau juga sih, binggung juga, tapi males pulang lagi," Jawab Menma di angguki Sakura.

"Main game bareng aja," Terdengar sebuah suara dari belakang mereka dan itu adalah suara Nagisa yang membawa beberapa ice cream.

"Hallo kaka kaka, lama ngga berjumpa," Sapa Nagisa menunjukan senyum manis nya.

Kayano sendiri udah berlari mendekati Sakura yang membuka tangan nya seolah mengajak Sakura berpelukan, dan di sambut Sakura dengan semangat.

"Ka Sakuraaaaaaaaa cantikkkkkkk!!!!" Ucap Kayano semangat.

Sedangkan Rio sendiri terlihat memperhatikan interaksi mereka dengan senyuman nya.

Sakura yang merasa ada kehadiran Rio pun menatap Rio disertai senyuman ramah nya dan mengulurkan tangan nya.

Sakura Story 💕 (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang