𝑳𝒐𝒗𝒆 𝑺𝒕𝒐𝒓𝒚 𝐊𝐮𝐫𝐚𝐩𝐢𝐤𝐚 𝐊𝐮𝐫𝐮𝐭𝐚 - 𝐇𝐗𝐇 (𝑻𝒂𝒎𝒂𝒕)

S1.3. Illumi, dan perasaan nya

LOVE STORY KURAPIKA KURUTA
Chap. 20

Fanfiction.
Author : Kaname (Ken)
Genre : Romance, Action, Comedy
Anime : HunterxHunter
(Yoshihiro Togashi)
Characters : Kurapika, Gon, Killua, Leorio, Yuko, Nenek Emi, Illumi, Killua, Alluka (...) +++
Background/Latar : Kota Zaban, kediaman keluarga Zoldyck, Apartemen Kurapika.

.
.
.
.
.

Pukul 16:00 dikamar Yuko.

Terlihat Yuko sedang berbaring diranjang kamarnya, tak lama kemudian.
Yuko pun terbangun, "Hng?"

Ia masih merasakan rasa sakit dikepala nya, "Sakit sekali kepala ku."
Tangan kanan nya mencoba meraba kening nya, "Ah?" Ia seperti menyentuh sebuah perban.
"Ugh!" Alisnya mengerenyit, rasa pusing dikepala nya masih tersisa.

"Apa yang sebenarnya terjadi?" Yuko lupa apa yang telah terjadi padanya tadi.

Tap tap tap ..

Kreaaaaak ..

Tiba-tiba ada yang datang, dan memasuki kamarnya. "Hah?" Yuko terkejut.

Ternyata orang itu,
"Tu tuan Illumi?" Gumamnya.

Illumi membawa 1 gelas ukuran besar (gelas bir) yang berisi teh hangat.

Tap tap tap ..

Ia berjalan kearah Yuko sambil memberikan gelas yang berisi teh hangat tersebut kepada Yuko, "Minum ini!" Serunya.

Yuko terlihat bingung, saat Illumi tiba-tiba mendatanginya. "Tuan Illumi sedang apa disini?" Tanyanya. (Yuko mengabaikan gelas teh yang ditawarkan Illumi.)

Illumi menatap Yuko dengan datar, "Kau tidak ingat kejadian tadi siang?"
"Tadi siang?" Yuko terdiam dan berusaha mengingat, tapi sia-sia, ia tidak ingat. "Ya, apa yang terjadi padaku?" Yuko berbalik bertanya.

Illumi berjalan ke arah meja, dan meletakan gelas besar itu di atas meja kecil yang berada disamping ranjang Yuko.

Tak ...

"Kau habis di pukul Frans tadi siang." Ucapnya.
"Hah? Yang benar?" Yuko nampak tidak yakin.

"Terserah mau percaya atau tidak." Illumi melirik perban Yuko.

"Mana mungkin tuan Frans memukul ku, beliau adalah orang baik." Cetusnya.

"Itu menurut mu." Illumi menyentuh perban Yuko dan memperhatikan nya, "Nampaknya darah mu sudah berhenti."

"Eh?" Yuko terkejut.

Illumi menoleh kearah kursi yang ada disisi kanan nya, dengan segera ia duduk dikursi tersebut.

Yuko nampak canggung, baru kali ini Illumi mendatangi kamarnya.

"Kemarin kau kemana?" Tanya Illumi.
"Eh? Ah? Itu ..." Yuko bingung harus menjawab apa.
"Sepertinya kau dekat sekali dengan Killua ya?" Illumi menyilang kedua tangan nya didepan dadanya.

Yuko pun tersenyum, "Oh, sekarang aku sudah berteman baik dengan tuan Killua." Ucapnya.

Illumi nampak tidak senang mendengar nya. "Kau tidak boleh akrab dengan Killua!"
"Eh? Ke kenapa?" Yuko terkejut mendengarnya.

"Seorang asisten Koki, tidak pantas akrab dengan salah seorang keluarga Zoldyck." Jelasnya.

"Hah? Maksud tuan?" Yuko tidak mengerti.

"Seorang pekerja, yang dipekerjakan di keluarga ini, tidak lain dan tidak bukan hanya seseorang yang tidak ternilai. Mereka adalah Budak! Dan Killua adalah tuan mu."