𝑳𝒐𝒗𝒆 𝑺𝒕𝒐𝒓𝒚 𝐊𝐮𝐫𝐚𝐩𝐢𝐤𝐚 𝐊𝐮𝐫𝐮𝐭𝐚 - 𝐇𝐗𝐇 (𝑻𝒂𝒎𝒂𝒕)

S1.4. Hati yang tak tenang

LOVE STORY KURAPIKA KURUTA
Chap. 27

Fanfiction.
Author : Kaname (Ken)
Genre : Romance, Action, Comedy
Anime : HunterxHunter
(Yoshihiro Togashi)
Characters : Kurapika, Gon, Killua, Leorio, Yuko, Nenek Emi, Illumi, Alluka, (...) +++
Background/Latar : Kota Zaban, kediaman keluarga Zoldyck, Apartemen Kurapika.

.
.
.
.
.

Kota Zaban ...

Diempat toko pakaian wanita, terlihat Kurapika dan Yuko berjalan dan melihat-lihat beberapa pakaian ditoko tersebut.

Kurapika mengambil sebuah mini dress berwarna merah muda dengan hiasan bunga di bahunya, "Yuko mungkin ini cocok untuk mu." Ia meletakan nya didepan Yuko, untuk melihat seberapa pantas Yuko mengenakan nya.

"Biar ku coba!" Yuko segera mengambil dress yang ada ditangan Kurapika, dan ia bawa keruang ganti.

5 menit, Yuko keluar dengan mini dress yang sudah ia kenakan.

"Kurapika lihat! bagus sekali dress ini." Ucap Yuko. Nampaknya ia sangat senang mengenakannya.

Kurapika tercenga, dan terpukau melihat betapa cantiknya Yuko mengenakan dress tersebut. "Cantik sekali, apa lebih baik ku belikan dia lebih banyak dress saja? Yuko lebih cocok dengan dress." Gumamnya dalam hati.
"Ya, kalau begitu ambil itu 1 ya!" Ucapnya dengan tersenyum.
Yuko pun mengangguk senang.

Menurutnya, Yuko sangat cocok dengan dress. Jadi ia mencarikan lagi dress yang lain untuk Yuko. "Ini boleh, nah ini juga. Wah ini cantik, ini sangat cocok untuk Yuko. Ahhh ku ambil semua saja lah." Racau Kurapika, kebingungan memilih.

Tak lama kemudian, Kurapika melirik sebuah pakaian dalam wanita, dalam bentuk 1 set (Bra dan Celana dalam). Ia memalingkan pandangan nya dengan wajah memerah, "Apa ku belikan itu juga ya?"

Pelayan toko yang berjaga, mencoba menghampiri Kurapika.
"Tuan, apa ini belanjaan anda?" Tanya seorang pelayanan toko.
"Iya tolong bungkus semua ya! Oh ya itu ..." Kurapika menunjuk 1 set pakaian dalam wanita yang terlihat cantik.
"Iya tuan? Tuan mau yang itu?" Tanya pelayan toko.

Kurapika mengangguk malu, "Pilihkan 5 set seperti itu, tapi beda-beda warna dan model ya!" Seru Kurapika dengan wajah memerah.

"Maaf tuan untuk ukuran nya?" Tanya pelayan itu dengan tersenyum.
"Ehhh ..Aa itu berapa ya?" Kurapika tidak tau.
"Kurapika." Yuko datang menghampirinya, setelah dari fitting room.
"Nah, ukuran nya segini." Kurapika memegang bahu Yuko, dengan wajah malu.
"Ukuran apa Kurapika?" Yuko nampak bingung apa yang dimaksud kan Kurapika.
"Ahahahahaha, bukan apa-apa." Kurapika menggelengkan kepalanya.

"Baiklah tuan, semua akan kami bungkus kan." Ucap pelayan toko.
"Terimakasih." Jawab Kurapika.

"Nah Yuko kamu tunggu disini ya, aku akan bayar belanjaan mu dulu, nanti aku kembali lagi." Ucap Kurapika.
"Hng, baik." Jawabnya dengan ceria.

Kurapika pun pergi ke kasir, dan Yuko menunggu sambil melihat-lihat kembali beberapa pakaian yang digantung.

Tak lama kemudian, ada seorang perempuan berambut hitam panjang, dengan pakain casual serba hitam, ia menoleh kearah Yuko.
Yuko terkejut, dan tersenyum pada perempuan tersebut.

Perempuan itu tersenyum balik, namun senyum perempuan itu nampak aneh. Ia memegang pergelangan tangan Yuko, sontak Yuko terkejut. "Hah?"

"Boneka ku .." Ucap perempuan itu dengan senyumannya yang aneh.
"Maaf Nona, kenapa anda memegang tangan ku?" Yuko berusaha melepaskan tangan nya.
"Akhirnya aku bisa melihat mu lagi." Ucapan perempuan itu sedikit membuat Yuko takut.
"Nona lepaskan tangan mu dari ku!" Yuko memaksa.