Chicago Blues (Super Cake Series)

CB (19)

and i'm so scared
that i will stay here
being in love with you
waiting for you
and then in the end
you will just leave

Yuta dan Jaehyun mengawasi Johnny yang kembali uring-uringan setelah kembali dari Jakarta. Rencana mereka bisa dibilang berhasil. Chloe datang ke konser dan bermain dengan Johnny. Mereka berhasil menjadi pemenang dan Chloe mendapatkan hadiah dari mereka.

Seharusnya, sesuai rencana yang disusun oleh Haechan dan disempurnakan oleh Yuta, Chloe akan menghubungi Johnny setelah membuka hadiah yang diberikan kepadanya.

Ya.... Diantara merchandise yang sudah disiapkan sebagai hadiah bagi pemenang Pepero Games, mereka menyelipkan sebuah amplop yang berisi surat Johnny untuk Chloe.

Seharusnya Chloe sudah membaca surat Johnny.

"Tenang brother.... Mungkin dia lagi sibuk.... Atau dia lagi cari orang yang bisa terjemahin surat dari kamu..." hibur Yuta saat melihat Johnny berjalan bolak-balik di depan mereka sambil mengawasi ponselnya yang tergeletak pasrah di atas kasur milik Yuta. Jujur saja, dia juga jadi ikut-ikutan sensitif sama seperti Johnny.

"Udah lewat seminggu nih.... Atau jangan-jangan surat itu jatuh terus nggak dibaca sama dia...." ucap Johnny gugup.

"Di surat itu ada nomor kamu kan?" tanya Taeil. Johnny mengangguk sambil menggigit kuku jari tangannya.

"Ada nomor asing yang hubungin kamu?" tanya Taeil lagi. Johnny menggelengkan kepalanya.

"Berarti surat itu masih ada di dalam hadiah games. Udah.... tunggu aja.... Kamu nunggu setahun buat ketemu dia aja tahan, masak nggak kuat nunggu sebentar lagi..." imbuh Taeil.

"Dua tahun Hyung.... Dia udah dua tahun kayak orang bego...." celetuk Yuta.

Pembicaraan mereka bertiga terjeda saat seseorang masuk ke dalam kamar Yuta dan Taeil.

"Pada ngumpul di sini?" suara halus Jungwoo terdengar bersamaan dengan pintu kamar dibuka dari luar. Dia membawa setumpuk kertas lalu membagikannya pada Yuta, Taeil dan Johnny.

"Apa ini?" tanya Taeil.

"Konten terbaru Hyung.... Manajer Yoon tadi yang minta tolong untuk dibagiin ke member yang lain..." jawab Jungwoo.

"Ngomong-ngomong, itu ponselnya Johnny Hyung kan?" Jungwoo menunjuk ke arah ponsel Johnny yang ada di atas kasur Yuta. "Kok semuanya pada ngeliatin ponselnya Johnny Hyung?" tanya Jungwoo bingung. "Ahhhhh.... pasti nungguin wanita yang kemarin ya? Wanita pepero?"

Yuta dan Taeil kompak menggelengkan kepala mereka saat mendengar Jungwoo bertanya sekaligus menjawab sendiri pertanyaan yang dia lontarkan.

"Dia yang nanya, dia juga yang jawab.... Ajaib...." cetus Yuta yang diangguki oleh Taeil.

Tiba-tiba ponsel Johnny bergetar.

Satu kali.

Dua kali.

Tiga kali.

Johnny membeku saat ponselnya bergetar di atas kasur Yuta. Sama seperti Taeil dan Yuta yang juga tidak bergerak dari tempat mereka.

Ide jahil Jungwoo muncul. Dia menekan layar ponsel Johnny untuk membaca pemberitahuan yang muncul pada lock screen-nya.

"Is this really your number? Johnny Suh? I am Chloe..."