Tok...Tok..Tok"Tuan ini aku Sang Tae" Ucap Sang Tae dari Luar
"Masuklah" Kata Tae Young.
Sang Tae masuk dan menunduk sopan pada majikannya yang sedang membaca buku.
"Tuan Apa kau memanggilku?" Tanya Sang Tae
"ada yang ingin ku bicarakan" sahut Tae Young seraya menutup bukunya.
"Apa itu Tuan?"
"aku sudah tidak merasakan sakit setelah menyentuh kalung ajaib itu, sepertinya Moon Young sudah menyukaiku" Tutur Tae Young.
"aku ikut Senang mendengar itu Tuan, akhirnya kau bisa menemukan ibumu kembali" Sahut Sang Tae Antusias.
"Lalu apa langkah selanjutnya"
"Sebentar aku akan memeriksanya" Ucap Sang Tae seraya mengambil Buku Kuno itu dan mulai membacanya.
kedua mata Sang Tae terbuka sempurna. ia tak menyangka setelah membaca Isi Buku tersebut.
"Tuan..." lirih sang Tae.
"Ada apa?"
"di dalam buku ini tertulis jika kau ingin mengembalikan jiwa yang hilang kau harus menukarnya dengan jiwa yang lain"
"Yang artinya kau harus mengorbankan jiwa istrimu"
"Ko Moon Young? Tae Young menaikan sebelah alisnya tak percaya apa yang sudah ia dengar saat ini.
"apa kau bercanda mana mungkin aku mengorbankan Moon Young"
"Aku tidak bercanda Tuan, kalimat itu jelas tertulis di buku ini" Jelas Sang Tae
Tae Young mengusap wajahnya kasar,sungguh ia berada di pilihan yang sulit ia mencintai Ko Moon Young namun ia juga sangat menyayangi ibunya.
"apa Tidak ada cara lain?" Tanya Tae Young.
"Tidak ada Tuan"
Tae Young mengepalkan Tangannya lalu berjalan keluar Ruang Baca. ia akan memikirkan masalah itu nanti saja, sekarang ia harus menemui Moon Young untuk mengajaknya pergi kesuatu tempat.
🧚♀️🧚♀️🧚♀️
"Ko Moon Young Cepat kita akan terlambat!" Teriak Tae Young yang sedari tadi menunggu Moon Young keluar.
Beberapa saat kemudian, Moon Young sudah siap dengan Balutan Dres hitam.
sungguh apapun yang di kenakan Moon Young selalu terlihat sempurna di tubuhnya.
"Kenapa kau lama sekali?" Tanya Tae Young
"aku harus memilih pakaian yang cocok Untukku" Sahut Moon Young.
KAMU SEDANG MEMBACA
My husband is a witcher
Fantasy[On Going] Ko Moon Young anak Yatim Piatu yang hidup sebatang kara dan Mencari pundi pundi Rupiah dengan bekerja paruh Waktu.. Seketika Hidupnya Berubah 180° setelah menikahi Seorang Penyihir Tampan. Penyihir itu tidak benar-benar mencintainya, ia h...