Daughter of God| Kimetsu No Yaiba X Reader

🎐Natagumo🎐

Jan lupa vote yak 👄👁️👄

Warning
-kata kata mutiara
-retjeh
-garing
-typo bertebaran

Mat membaca~~
__________________________________

"(Name)" panggil Kaoru sambil membawa dua gelas ocha."Napa?" Jawab (Name) singkat.

"Hari ini trio Kamaboko sudah ada di gunung Natagumo. Gak ada niatan banyu nih?" Tanya+jawab Kaoru. (Name) yang mendengarnya langsung membeku di tempat.

"Serius?! Kok cepat amat ya? Perasaan kemarin gue ketemu ma kamado Family deh?!" Kata (Nam– ralat, teriak (Name).

"Jan teriak su. Kasian kuping gue. Ida suara kayak toa lagi" sarkas Kaoru pada (Name). "Ya maap aing rileks"
"Reflek ogeb", "Nah etaa tu maksudnya".

"... Jadi lu mau bantu jidor gak nih" tanya kaoru. "Gak deh kayaknya. Tapi aing bakal kesana buat nonton livenya langsung" tanpa menunggu jawaban Kaoru, (Name) langsung melesat ke kamar dan berganti pakaian.

Skippu hehe

Malam ini (Name) sudah sampai di gunung Natagumo dan mencari tanjiro dengan lari ala ala Naruto.
Alasannya? Biar keren aja katanya.

(Name) berhenti di salah satu dahan pohon dikarenakan dia sudah menemukan Tanjiro yang sedang debat pilpres dengan Rui.

Tak menyia-nyiakan waktu, (Name) duduk sambil makan Indomie yang di colong dari Kaoru. 'widih mantap kali liat livenya langsung. Hoki saia' batin (Name).

Saat ini scene dimana Rui memasang kembali kepalanya. 'kasian jidor di Prank ma Rui' batin (Name) sambil minum Yak*lt. Dapat dari mana? Tentu dia pake ability nya lah.

(Name) berpikir apakah dia harus membantu tanjiro sebelum muka trip–giyuu datang.

Tanpa basa basi (Name) langsung turun dari pohon tempat persembunyiannya tapi tak diketahui siapapun kalau (Name) ada di sana.

Sebelum (Name) memenggal Rui, (Name) akan membuat Rui merasakan kehangatan suatu keluarga yang sudah sangat lama didambakan Rui.

" Jikan no kokyu: Ni no Kata: Teishi jikan" gumam (Name) melancarkan pernafasannya.

Seketika semua berhenti bergerak. (Name) berjalan dan memegang pundak Rui, seketika Rui kembali bergerak tapi tidak dengan kekkijutsunya.

"Ne Rui, apakah kau tahu? Yang kau lakukan saat ini membuat orang tua mu sedih. Meskipun kau berubah jadi iblis sekalipun mereka tetap menyayangimu. Tapi pernahkah kau berpikir Rui, bagaimana perasaan mereka ketika kau membunuh banyak orang hanya untuk membunuh keluarga tiruan? Yang mereka rasakan hanya kekecewaan karena anak semata wayangnya menjadi seperti ini. Coba kau bayangkan Rui".

Rui yang mendengar ceramah (Name) hanya diam membeku di tempat. " Oka-san....otosan" ucap Rui lirih dan mengeluarkan cairan bening dari matanya. (Name) sekarang berjongkok menyamakan tingginya dengan Rui. "Dengar Rui, kau bisa menganggap ku kakak dan memanggilku Onesan. Aku bisa berada di sampingmu di kala kau sedang kesusahan atau bahagia. Tapi sekarang kau harus menebus semua dosa yang kau tanggung dan biarkan Onesan yang melakukannya" (Name) langsung berdiri dan mengambil nichirin nya. "Rui berbahagialah dengan keluargamu" ucap (Name) yang kini sudah menebas kepala Rui.

Rui yang masih mulai menjadi debu mengucapkan terimakasih kepada (Name) yang telah membuatnya sadar. Setelah itu waktu kembali berjalan.

Tanjiro yang sadar ada seorang berjubah dan bertopeng di depannya lantas bertanya pada orang itu.
"Siapa kau, dan bagaimana bisa kau membunuh iblis itu dengan sangat cepat?" (Name) yang mendengarnya hanya terkekeh "suatu saat kau akan mengetahuinya"  bertepatan saat itu juga, giyuu datang.

Giyuu yang melihat (Name) atau lebih dikenal dengan sebutan 'Kuroi kitsune' terkejut "kau, ikutlah ke markas pemburu iblis" tak lama setelah mengatakan itu datanglah Shinobu yang hendak memenggal Nezuko. Dengan reflek yang cepat (Name) menangkis serangan Shinobu, yang seharusnya di lakukan giyuu sesuai dengan manga dan animenya.

"Ara~ ternyata Kuroi kitsune. Ne bisa kau menghindar dari situ? Yang kau lindungi itu oni loh" "Tomioka-san, ku serahkan Kamado bersaudara ini kepadamu" setelah mengucapkan itu, (Name) langsung teleport menuju kediaman milik Kaoru.

Di rumah Kaoru

"(NAME)-SAMA SUDAH PULANG!! KAU PASTI MERINDUKANKU KAN KAORU" Teriak (Name) yang bagaikan toa.

"BERISIKKK OGEBB" Teriak Kaoru dari dalam dan tak kalah kerasnya dari suara (Name). "Oh maap"

"Di dapur ada apa Kaor, lapar Saia"
"Ada sup miso, ama seblak" ucap Kaoru yang melanjutkan kegiatan membacanya yang tertunda karena (Name).

Tanpa babibu (Name) pergi ke dapur dan makan karena semalaman belum makan. Mengingat bahwa Kamado bersaudara akan di adili di markas kisatsutai, (Name) memutuskan pergi ke sana sebelum dua pilar disana menyakiti Tanjiro dan Nezuko.

Saat asik menikmati makanannya, Kaoru datang, "oi (Name) aku lupa mengatakan kalau waktu lu berburu oni kan aku janji buat ngasih kekuatan kalau dah 200 oni yang lu bunuh" ucap Kaoru yang dibalas anggukan oleh (Name).

"Karena aku kitsune yang paling imut, baik hati, tidak sombong dan rajin menabung, aku akan menepati janjiku" Kaoru langsung memegang tangan (Name) dan muncullah cahaya biru. Dari tangan Kaoru.

"Nah sudah. Kekuatan lu, bisa ambil kekuatan dari anime lain tinggal sebutin aja apa, maka akan terjadi misalnya lu bilang "Kage bunshin no jutsu" maka lu bisa pake Kage bunshin no jutsu dari Naruto"

"Wawawawawww keren suuu" (Name) yang tampak berbinar memandang Kaoru.

T
B
C

__________________________________
Ok author cuma mau bilang kalau..
Gomen kalau jarang up. Mungkin author bakalan Slow update. Yaa karena tugas pastinya. Kalau gitu, Ja sampai jumpa di Next chapter papayoo