Halo🙋
"Mau beli apa dulu Dek?" tanya Guanlin.
Renjun mengetuk dagunya beberapa kali sebelum menjawab, "Kita ke tempat daging-dagingan dulu deh Mas."
"Okay." Guanlin menuruti perkataan Renjun. Ia mendorong trolley ke tempat yang menjajarkan berbagai macam daging. Daging ayam, daging sapi, ikan-ikanan. Semuanya lengkap lah.
Sedangkan Renjun hanya duduk tenang di dalam trolley. Sebenernya dia nggak mau, tapi Guanlin maksa nyuruh dia duduk di dalam trolley. Katanya:
"Kamu duduk manis aja, biar Mas yang dorong trolley-nya. Mas nggak mau kamu kecapekan."
Mau nggak mau Renjun nurut.
"Hm beli yang mana ya Mas?" Renjun mengetukan jarinya bingung.
"Beli aja semua, masing-masing 5 kg." jawab Guanlin santai.
"Ya jangan semua juga Mas!" ucap Renjun jengah. "Kita cuma tinggal berdua dan aku masak juga nggak pernah banyak. Kalau kelamaan disimpen di dalam kulkas takutnya busuk dan akhirnya dibuang. Kan mubazir!"
"Iya iya maaf."
"Pak, saya mau daging sapi premium, daging ayam, ikan gurame. Masing-masing 3 kg aja." ucap Renjun pada si penjual daging.
"Baik!"
"Dagingnya saya titip di sini dulu ya Pak, nanti saya ambil. Soalnya masih banyak yang saya mau beli." ucap Renjun lagi.
"Oh ya, siap!"
"Terimakasih Pak."
"Habis ini ke mana lagi Dek?" Guanlin bertanya.
"Ke tempat sayur-sayuran Mas." jawab Renjun.
"Okay."
Dua jam kemudian...
"Sayur-sayuran? Udah.."
"Telur? Udah.."
"Bumbu-bumbu dapur? Udah.."
"Gula? Udah.."
"Kopi sama teh juga udah.."
"Beli apa lagi ya Mas?" tanya Renjun pada suaminya.
"Nggak beli cemilan? Kamu kan suka banget ngemil." balas Guanlin.
"Oh iya bener juga. Ayo Mas kita ke tempat cemilan!"
"Iya, sabar sayang!"
"Oreo.."
"Pocky.."
"Cheese steak.."
"Keripik kentang.."
"Keripik singkong.."
"Rumput laut kering.."
"Pringless."
"Udah?" Guanlin bertanya.
"Udah." jawab Renjun. "Eh tapi aku mau ice cream boleh nggak Mas?"
"Kenapa pake nanya segala hm? Kalo kamu mau ya ambil aja, uang Mas itu uang kamu juga sayang." balas Guanlin.
"Hehe, Makasih Mas." Renjun tersenyum senang.
"Sama-sama, angel." balas Guanlin seraya mengusak surai si mungil. "Tapi nanti malem tiga ronde ya!"
"Ish nggak ikhlas banget sih Mas! Nggak jadi ah!" Renjun menyilangkan tangannya di depan dada. Sebel.
"Eh Mas bercanda doang sayang, ayo ambil es krimnya yang banyak ya!"
"Huh, dasar nyebelin!"
.
KAMU SEDANG MEMBACA
AFTER WEDDING (GuanRen)✔
FanfictionHanya tentang daily life Guanlin dan Renjun sebagai pasangan yang baru menikah NOTE: [BXB] [YAOI] [GUANLIN X RENJUN] [FLUFFY] [🔞] DON'T READ IF U DON'T LIKE IT!! JIKA ADA KESAMAAN JUDUL DAN ALUR CERITA, ITU HANYA KEBETULAN. KARENA CERITA INI MURNI...