New Version.
Cerita ini di up dengan versi terbaru.
Jadi buat yang suka baca comment, udah pasti beberapa part, comment-nya tidak sesuai dengan part yang ditulis.
Happy Reading.
Bali, Indonesia.
Kevin Pratama, pria berusia 32 tahun merupakan seorang dokter umum. Kevin memandang langit cerah dari kaca jendela di ruangannya, kembali mengingat hidupnya yang semakin tidak punya tujuan.
Belum juga menikah, karena belum bisa melupakan mantan kekasihnya, membuat Kevin sudah tidak lagi memikirkan tentang pernikahan.
2 tahun berlalu, sejak penolakan mantan kekasihnya tentang ajakan menikah. Selain sudah tidak memikirkan tentang pernikahan, Kevin juga tidak percaya lagi tentang cinta.
Saat mengetahui kekasihnya dijodohkan sudah membuat hidup Kevin hancur, dirinya harus merelakan Prita Dirgantara menikah dengan pilihan orang tua Prita.
Namun ternyata pernikahan Prita tidak berjalan baik. Sampai akhirnya, 2 tahun lalu Prita bercerai. Kevin pikir itu bisa menjadi kesempatan untuknya kembali bersama Prita, tapi ternyata Prita menolak menikah dengannya.
Setelah itu Kevin menjauh dari Prita. Meski masih sangat mencintai Prita, tapi Kevin tidak ingin memaksa. Bagi Kevin, jika Prita bisa bahagia bukan bersamanya, itu sudah cukup untuknya.
Tok... Tok... Tok.
Suara ketukan pintu terdengar, membuat Kevin tersadar dari lamunannya. Kevin menghela napas, karena kembali mengingat prita.
"Masuk," ucap Kevin.
Pintu ruangan terbuka. Revan masuk ke dalam ruangan, menatap Kevin dengan tatapan menilai.
"Lagi mikirin Prita lu ya?" tanya Revan.
"Ck. Kepo banget lu, ngapain lu ke sini?" Kevin bertanya balik, mengalihkan pembicaraan.
Revan menghela napas, karena tahu, pasti Kevin habis memikirkan Prita. Bersahabat dengan Kevin sudah seperti saudara, membuat Revan sudah sangat mengenal Kevin.
"Lu gak lupa 'kan nanti malam ulang tahun Anin?" tanya Revan.
"Gue gak lupa, habis ini gue mau ambil kado buat dia," jawan Kevin.
"Awas lu kalau gak datang, bisa ngambek nanti adik gue," ucap Revan.
"Ck. Iya bawel," decak Kevin kesal.
"Ya udah, see you tonight," ucap Revan sebelum keluar dari ruangan Kevin.
Setelah Revan keluar dari ruangannya, Kevin kembali duduk di kursi kerjanya, memeriksa beberapa berkas pasien yang belum sempat dirinya selesaikan.
Selesai memeriksa berkas-berkas selama 1 jam, Kevin merapikan semua berkas itu, lalu membuka jas dokternya.
Setelah itu, Kevin keluar dari ruangannya, hari ini, dirinya pulang cepat, karena harus mengambil kado yang sudah dirinya pesan untuk Anin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Marriage Miracle [END]
Romance🔞 WARNING 🔞 #Marriage Series 3 Berharap ada keajaiban agar bisa menikah dengan orang yang di cintai, dan dapat merasakan keajaiban lainnya dalam pernikahan. Bisakah harapan itu terjadi? 01 Mei 2021 - 31 Mei 2021.