Happy Reading.
Bali, Indonesia.
Selama 1 bulan, Kevin masih terus mencari tahu keberadaan Anin, tapi tetap saja tidak ada hasil. Satu tujuan yang Kevin yakin Anin ada di sana. London. Kevin sempat yakin Anin berada di sana, tapi ternyata tidak ada jejak Anin di sana.
Keluarga Anin benar-benar menutup sangat rapat keberadaan Anin. Kevin tidak tahu perasaan apa yang dirinya rasakan, yang jelas dirinya merasa bersalah karena sudah meniduri Anin, dan jika itu alasan Anin pergi, itu membuatnya semakin merasa bersalah.
Kevin tahu dirinya dan Anin melakukannya dalam keadaan sadar, dan Anin lebih dulu menggodanya, tapi tetap saja, semua kendali ada di dirinya, jika dirinya tidak merespons, semua tidak akan terjadi.
Ditambah Prita, hingga saat ini Prita masih terus menghubunginya, membuat perasaan Kevin semakin tidak karuan, Prita terus meminta diberi kesempatan.
***
Suara ponsel terdengar, Kevin langsung mengambil ponselnya di nakas, melihat nama Prita, Kevin menghela napas sebelum mengangkatnya.
"Kenapa, Ta?" tanya Kevin dengan suara malas.
"Hiks... Hiks, Vin." Terdengar suara Prita menangis.
"Kamu kenapa?" tanya Kevin dengan suara panik.
"Aku jatuh saat pemotretan, kaki aku harus digips, sekarang aku gak bisa ngapa-ngapain di kamar hotel, aku sendirian di sini," jawab Prita masih menangis.
Kevin memejamkan matanya, ingin tidak percaya, tapi sepertinya Prita tidak berbohong.
"Kamu gak lagi bohongin aku 'kan?" tanya Kevin serius.
"Ya Tuhan, kamu segitu gak percayanya sama aku," ucap Prita lirih.
"Aku cuma tanya, Ta. Aku gak mau kejadian satu bulan lalu terulang," ucap Kevin.
"Ya udah kalau kamu udah gak percaya sama aku, maaf kalau aku udah ganggu kamu," balas Prita langsung mengakhiri panggilan.
Menghela napas, Kevin sangat tahu, Prita paling tidak bisa terluka, bahkan hanya tergores pisau saja, Prita akan bersikap sangat berlebihan.
Dengan perasaan yang semakin tidak tega karena terus memikirkan Prita, Kevin akhirnya menuju hotel tempat Prita menginap.
***
Sampai di hotel, Kevin berkali-kali menekan bel kamar Prita, tapi tidak dibukakan pintu, membuat Kevin seketika panik.
Kevin akhirnya meminta tolong pihak hotel untuk membuka pintu kamar Prita. Dengan pembicaraan cukup panjang, akhirnya pihak hotel mau membuka pintu kamar Prita.
Saat pintu sudah terbuka, Prita tidak ada di kamar, Kevin membuka pintu kamar mandi, karena mendengar isak tangis, ternyata Prita sedang duduk menangis di bawah shower menyala.
Kevin langsung melilit tubuh Prita dengan handuk, lalu menggendong Prita keluar dari kamar mandi. Kevin meminta tolong pada karyawan hotel yang masih ada di kamar prita untuk mengambilkan tas-nya di mobil.
KAMU SEDANG MEMBACA
Marriage Miracle [END]
Romance🔞 WARNING 🔞 #Marriage Series 3 Berharap ada keajaiban agar bisa menikah dengan orang yang di cintai, dan dapat merasakan keajaiban lainnya dalam pernikahan. Bisakah harapan itu terjadi? 01 Mei 2021 - 31 Mei 2021.