17

85 15 0
                                    


hubungan pasangan hwangshin makin hari semakin membaik, tidak seperti dulu hyunjin bagai wayang yang didalangi oleh yeji. lelaki itu benar benar mencintai ryujin dan sebaliknya. tidak ada lagi dimana ryujin merasakan dadanya yang sesak akibat pemandangan atau suara yang buruk.

"hari ini hari jadian kita ke 100 jin" ucap hyunjin sembari memandangi gadisnya yang menyantap es krim 

"serius kak? gak kerasa ya" ryujin menunjukan senyuman khasnya pada hyunjin

kemudian tangan pria itu menyodorkan sebuah kotak, mata ryujin berbinar. dibukanya kotak itu, dan isinya adalah sebuah jam tangan wanita yang cantik dan elegan. disamping jam itu, terdapat gelang yang tak kalah cantiknya.

 disamping jam itu, terdapat gelang yang tak kalah cantiknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"suka?" tanya hyunjin penasaran dengan ekspresi ryujin yang mengangakan mulutnya "suka bangett, makasih kak" ucapnya girang "itu bunda yang milihin" lanjut hyunjin. dahi ryujin mengernyit "yah, padahal ini ryujin yang milihin"

ternyata gadis itu juga membelikan hal yang serupa pada hyunjin, 'serius kak? udah gak kerasa ya' hanya embel embel ryujin pada hyunjin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ternyata gadis itu juga membelikan hal yang serupa pada hyunjin, 'serius kak? udah gak kerasa ya' hanya embel embel ryujin pada hyunjin. "siapa yang milihin?" tanya hyunjin menggoda "shin ryujin" balas gadis itu dengan namanya "hmm pinter juga pacarku nyari jam, bagus i like it.." ryujin merona mendengar pernyataan hyunjin. 

"sama sama kak"

hyunjin pun menepuk jidatnya, dia lupa berterimakasih pada pacarnya itu. sang oknum hanya terkekeh. "ayo ke subway jangan makan eskrim mulu"  ucap hyunjin tiba tiba "ok tapi dibawa pulang aja, kita makan dirumah kak hyunjin" balas ryujin sembari menyendokan eskrim kedalam mulutnya "kak hyunjin harus belajar kan? minggu depan kak hyunjin harus ujian kan ayyo belajar jangan males" lanjut ryujin melihat  hyunjin mengkerutkan dirinya

pria itu berdecak malas "bolos belajar sehari bolehkan?" hyunjin menungkup wajahnya, ryujin terkekeh geli "ayo kak belajar ihh, hanyang ga nerima anak malas" omel ryujin

cup

ryujin melebarkan matanya. hwang mengecup dahinya. oh tuhan, hanya dahi tapi bibir tebal itu menyetuh jidat putih ryujin.

"kak hyunjin!!!" seru ryujin, sementara sang hwang hanya terkekeh

rupanya kecupan didahi itu bukan yang pertama kalinya, tapi ryujin selalu mengatakan "jangan pas ngomong dong isshh" ujarnya sebal. sementara kekasihnya masih sibuk tertawa sembari terus memakan es krim cokelat mint miliknya

ponsel hyunjin berhenti, membuat ia menghentikan tawa gemasnya. sementara ryujin mendengus kesal akibat perbuatan hyunjin. 

"halo bun?"hj

"hyunjin, jangan makan diluar bunda masak banyak"ny

bodoh pria itu selalu me-loudspeaker panggilanya, membuat ryujin mengenali suara itu 

"bunda ngomongnya jangan kenceng kenceng"hj

"loh, bunda ngomongnya gak kenceng tuh"ny

memang bodoh hwang hyunjin

"yaudah bun ini mau pulang"hj

telepon pun mati. ryujin terkekeh, percuma saja ajakan hyunjin ke subway akan ditolak olehnya. karena ryujin tentu lebih memilih masakan bunda pacarnya. sia sia usaha hyunjin berlaku imut dan segala macam hanya karena 'loudspeaker'

-

"ryujinn" sambut nayeon pada ryujin dengan cipika cipikinya, apa boleh buat tentu ryujin membalasnya "iya bunda" balasnya sambil menuaikan senyum manis.

tak hanya hyunjin, melainkan nayeon juga jatuh cinta pada ryujin. tidak, bukan jatuh cinta yang 'bisexual' melainkan jatuh cinta akan sikap ryujin yang lemah lembut. benar kata yeji, ryujin jauh dua kali lebih baik dari mantan mantan hyunjin yang sebelumnya. huh, belum tahu saja nayeon itu tentang sikap sebenarnya ryujin.

"hyunjin ini ya, jarang banget bawa ryujin kerumah kan bunda kangen" ucap nayeon ditengah makan yang terdiri dari dua putra putrinya dan pacar putranya. you know that guys...

"ryujin-nie nekkoya!" balas hyunjin singkat dan menyendok nasi dan dimasukan kedalam mulutnya

"biarin aja bun, bucin akut" sindir yeji membuat kembarannya menyipitkan matanya. sementara ryujin tak henti hentinya tertawa melihat kelakuan hwang's siblings dan ibunya itu.

makan siang yang sederhana, entah mengapa ryujin menyukainya. ryujin tak ingin kehilangan momen ini. ia ingin terus menjalaninya. mengingat shin jaebum dan istri yang hampir tak kenal rumah, dan jauh mementingkan pekerjaanya.

ryujin tidak ingin kehilangan ini, kehilangan kehangatan nayeon, dan kehilangan hwang hyunjin. benar benar tidak menginginkan untuk kehilangan apa yang ia punya saat ini.














congrats itzy no 1 encore mcountdown!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

congrats itzy no 1 encore mcountdown!!





maybe ||hwang ryujin [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang