-This Is Just A Fictional Story. -
.
.
.
.
|====================|
.
.
.
.Katsuki Pov's.
Todoroki mecium ku lama, diantara kita tidak ada yang mau melepas ciuman itu, ayolah. Aku sadar ini masih di sekolah. Tetapi Todoroki sudah benar-benar susah di kendalikan!.
"Hah... Nggg... s-shouto, ini -nghh..." Ucapku, aku tau muka ku seperti apa sekarang, tapi kan bisa dirumah nanti, jangan di sekolah maksud ku:(.
"Shouto!"akhirnya aku membentak nya. Makin lama dia semakin liar. Kan aku takut ada yag melihatt.
"ini masih disekolah..!"ucapku yang masih mengelap bibir ku karena tadi ada saliva ntah itu punya aku atau Todoroki yang jatuh dari mulutku.
Bell masuk pun berbunyi, Todoroki masih menatap ku dengan datar, aku pun kesal dan rasanya ingin meremas muka datarnya itu.
Lalu ku lihat Todoroki berdiri lalu mengulurkan tangannya.
"Sini, ku bantu. Maaf.." ucap Todoroki yang ucapan maafnya itu sangat lembut bahkan aku kembali memerah karena si setengah-setengah brengsek ini!.
"Makasih." Ucapku dingin mengulurkan tanganku pada Todoroki lalu berdiri setelah itu jalan meninggalkan Todoroki, kulihat Todoroki mengejarku lalu berjalan disamping ku.
Muka nya sekarang berseri-seri, apa-apaan itu!.
Aku mengibas-ngibaskan ekor ku marah, alias kencang banget. Todoroki melihat ekor ku yang berkibas tetapi tetap datar. Aish, kenapa bisa-bisanya aku menyukai vampire bermuka datar sepertinya.
Saat sudah sampai dikelas untungnya Aizawa-sensei belum datang, lalu aku duduk meninggalkan Todoroki yang berjalan lambat.
Aku melihat teman-temanku yang tersenyum-senyum, layaknya om pedo."Hah?" Lalu saat mereka melihatku, aku menatap bingung mereka, kenapa bisa mereka senyam-senyum begitu?.
"Tidak ada~" ucap serempak dari mereka, bahkan iblis cantik momo serta pintar dikelas juga melihat ku dan ikut mengeluarkan dua kata seperti itu.
"Aneh." Ucapku lalu duduk menaruh bokong ku kasar, dan ekor ku yang semakin berkibas kencang.
Aku melihat Todoroki yang berjalan cepat ikut terduduk juga, lalu menaruh kepalanya pada tumpukan tangannya yang ada di meja, dia kenapa sii?.
Katsuki Pov's End.
Todoroki Pov's.
Saat aku berjalan disamping Katsuki, ekor nya yang berkibas kencang, dan aku yang melihatnya datar tetapi rasa ku ingin menangkap ekornya lalu mengelus nya di bagian wajahku.
Saat sampai di kelas Katsuki yang bertanya pada teman-teman sekelas kita, kenapa mereka senyam-senyum sendiri, sebenarnya Katsuki ini peka apa nggak sih? Kok gemes banget? Bisa-bisanya dia gak ngerti?
Kalau aku tentu saja mengerti, mereka melihat Katsuki senyam-senyum seperti om pedo, pastinya salah satu dari mereka melihat adegan kita di rooftop tadi dan membocorkan nya pada teman-teman sekelas.
Siapa lagi kalau bukan si mesum, Mineta?.
Rasa ku ingin tertawa tetapi ku tahan, takut Katsuki ngamuk kan gak lucuu, abistu kalo marah berbulan-bulan.
Akhirnya aku jalan cepat dan duduk di bangku ku, lalu menaruh kepala ku di lipatan tangan ku yang berada di meja.
Tidak lama kemudian, Aizawa-sensei pun masuk.
Kalian tau kenapa aku bisa berada di depan sekolahnya Katsuki dan berwujud bocah? Oke.
Flashback On.
Hari dimana aku sedang santai, serta ayahku yang sedang sibuk mengurus ini itu, sedangkan aku pemimpin vampire hanya bersantai, aku belum terlalu terbiasa dengan sebutan "pemimpin vampire" atau "raja vampire" jadi aku lebih memilih termenung di kamar.
Tiba-tiba ada yang mengetok pintu kamar ku, lalu aku tersadarkan dari lamunan ku, dengan cepat aku bangun dan berjalan untuk membuka pintu kamar ku.
Saat aku membuka pintu, aku melihat wajah ayahku yang terlihat lelah tetapi berusaha tersenyum, apa-apaan itu?.
"Ada apa?" Ucapku lalu menatap ayah ku bingung. Sebut saja nama ayahku ini Indeavor mantan pemimpin vampire,sekarang wali vampire.
"Ikut aku ke ruang keluarga." Ucap ayahku, aku hanya mengiyakan nya, lalu mengikuti nya dari belakang, tidak lupa kamar ku kunci, takut nya ada penghianat di kastil ku kan, trs masuk kamar ku.
Saat sudah sampai di ruang keluarga, ternyata ada seorang gadis? Eh? Dia juga vampire, tapi sangat sempurna bahkan bulu matanya yang lentik?. Bagiku biasa saja, kan belum tentu hatinya juga sempurna.
"Begini Todoroki, ayah ingin kau menikahi gadis ini, walaupun kau belum dekat dengannya ataupun belum memiliki perasaan terhadap nya, bisa kah kau mengabulkan permintaan ayah mu ini?" Ucap ayahku, hah? Menikah? Tentu saja aku tidak mau, aku tidak mau menikah tanpa perasaan satu sama lain, kalo dia menyukai ku dalam arti cinta tetapi aku tidak menyukai nya dalam arti cinta, tetap saja namanya cinta sepihak kan?.
"Dengan senang hati aku menolak." Aku melihat gadis itu yang tadi nya menunduk menjadi mendongak ke arahku dengan penuh kaget, serta ayah ku yang ikutan kaget.
"Anak durhaka" gumam ayahku, dan aku mendengarnya, aku terkekeh pelan. Lalu berjalan kembali ke kamar ku.
.
.
.
.|====================|
.
.
.
./Tbc? Tentu sajaa\.
Maap kalo gak nyambung, ooc, dll.
Ini doang yang mengalir asli~See u next time.
Publish : Sabtu, 8 Mei 2021.
Time : 20:08-20:22.
Kata : 743
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Only Yours♡ || TodoBaku. FINALLY
FanfictionTernyata seorang anak kecil yang dirawat oleh serigala bakugou adalah seorang pemimpin vampire'!? Ingin tau cerita nya? Yok baca yok! Note : Cerita mengandung 18+, Boyslove, gay, atau semacam nya yang berbau seperti boyslove.