Energi potensial itu seperti kehidupan. Jika di energi potensial, semakin besar nilai h atau ketinggian maka semakin besar juga nilai energi potensialnya. Kalo di kehidupan, semakin tinggi derajat manusia semakin besar pula cobaan yang ia dapat.
Happy Reading
🌟
🌟
🌟( Indomei)
Bulan menatap jengah hamparan soal di depannya. Rasa bosan mulai mendominasi dirinya saat ini. Mungkin Bulan memang cewe gila belajar dan ambisius. Tapi ia juga mempunyai rasa bosan dan lelah melihat berbagai soal yang siap mengotak-atik isi otaknya, manusiawi bukan??
Kepalanya kian menunduk. Bening-bening putih mulai berjatuhan hingga membasahi buku yang berada di bawahnya.
Bintang, lo di mana?Gue butuh lo.Batinnya.
Setelah sadar, ia menghapus bekas air matanya. Ia memilih untuk merebahkan dirinya di atas kasur yang ala kadarnya sambil bermain game masak-masakan di handphone-nya. Mungkin itu bisa membuat keadaan Bulan lebih baik. Dirinya sangat lelah.
"Dasar pembeli gak sabaran. Kan, tangan gue cuma dua. Belum apa-apa itu kepala udah merah sama keluar asapnya! Bodoamat sana minggat!" omel Bulan emosi saat melihat pembelinya yang tidak sabar.
***
Arsel yang baru keluar dari indomei mengecek handphone-nya. Lebih tepatnya room chatnya dengan Bulan. Terakhir kali ia mengirim pesan semangat. Namun, ternyata hingga detik ini pesan itu tak kunjung dibalas oleh Bulan. Jangankan dibalas, dibaca saja tidak. Jual mahal sekali neng Bulan ini.
Ia duduk di kursi depan indomei yang berwarna putih. Ia menghapus chatnya dengan Bulan. Ia menikmati udara dingin di malam hari dengan segelas kopi hangat. Karena ia merasa bosan tak ada kerjaan, ia mulai iseng untuk mengirim pesan lagi pada Bulan. Mungkin aja dibalas. Bisa jadi kemarin gak dibaca atau dibalas karena chatnya tenggelam.
Ini kenapa Arsel sangat ingin sekali pesannya dibalas oleh Bulan?
Arsel sudah mengirim pesan tinggal nunggu balasan. Benar, tanpa menunggu lama Bulan sudah membalasnya. Arsel terus mengirimkan pesan. Tapi balasan Bulan sungguh menyebalkan. Ada apa dengan Bulan? Mager ngetik kayaknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ABOUT STARS
Fiksi RemajaFOLLOW SEBELUM MEMBACA KARENA SEBAGIAN CERITA AKAN DI PRIVATE Bulan adalah gadis cilik yang tumbuh didampingi dengan trauma masa kecil. Ia memiliki sahabat bernama Bintang, yang selalu menemani dan menghiburnya. Hingga suatu hari Bintang tiba-tiba...