Dua bulan berlalu, hubungan antara Alysha dan Aska semakin romantis.
Hari ini adalah hari ulang tahun Aska, Kevan, dan Reva yang ke 24.
Alysha sudah punya hadiah tersendiri untuk Aska, yang pastinya tidak akan pernah dilupakan oleh seorang Askara Dapeetra Arnauld.
Alysha sengaja menyuruh Karel sekretaris dari Aska yang sekarang, untuk membuat Aska sibuk dan sampai lembur.
Alysha sudah bersama kedua orang tuanya dan juga kedua mertuanya.
Suara mobil terdengar, membuat mereka langsung sembunyi di tempat masing-masing.
"Kenapa semuanya gelap?" tanya Aska biasanya mereka tidak pernah mematikan lampu lantai pertama.
"Happy Birthday to you,
Happy Birthday to you,
Happy Birthday Aska."Terdengar suara merdu Alysha dan langsung muncul berada di hadapan Aska.
"Happy Birthday Ayah," ucap Indra dan Rio memeluk ayahnya.
"Terimakasih son," ucap Aska membalas pelukan keduanya.
"Tiup lilinnya dulu, dan make a wish."
Aska menutup matanya, dan mulai make a wish.
"Ya Allah Terimakasih telah memberikan kebahagiaan untukku, setelah penantian ku selama 23 tahun. Berilah aku dan keluargaku kebahagiaan dan keselamatan."
Aska pun meniup lilinnya, setelah itu memotong kue.
Kue pertama ia berikan kepada Mommynya, wanita yang paling berharga dalam hidupnya.
"Happy Birthday Aska, ini ulang tahun pertamamu kami bisa menemanimu," ucap Veera memeluk putranya sebentar.
"Tidak apa-apa, Mom. Aku sudah sangat senang dengan kehadiran kalian berdua dalam hidupku," ucap Aska ia sudah tidak mengingat-ingat lagi apa yang pernah ia terima dulu.
Kue kedua ia berikan kepada Daddy-nya, yang sangat berjasa bagi kehidupan Aska. Karena Lucky selalu diam-diam melindunginya.
"Happy Birthday, son." Aska memeluk Daddy-nya sebentar setelah memberikan kue.
"Terimakasih, Dad."
Sekarang giliran Alysha, istri yang sangat Aska cintai selama bertahun-tahun.
"Happy Birthday My husband," ucap Alysha memeluk Aska.
"Terimakasih, kamu selalu ada di sampingku." Aska mencium kening istrinya.
"Hadiahnya nanti di atas," ucap Alysha tersenyum ke arah suaminya.
Aska beralih kepada kedua putranya, lalu menyuapi kue kepada keduanya.
Aska benar-benar bahagia pada malam hari itu, setelah 23 tahun ia selalu melewati hari ulangtahunnya sendirian, sekarang ia bersama keluarganya.
***
Alysha duduk di tepi ranjang sambil memegang sebuah kotak, yang akan menjadi kado untuk Aska.
Aska kemudian masuk ke dalam kamarnya, dan menghampiri Alysha.
"Ini kado untukmu," ucap Alysha menyerahkan kado yang ia pegang.
Aska membuka kado tersebut, seketika matanya langsung membulat.
"Lily, ini?" tanya Aska masih tak percaya apa yang sedang ia lihat.
"Yes, I'm pregnant. Pregnant twins," ucap Alysha tersenyum manis membuat Aska tersenyum senang.
"AKU SANGAT BAHAGIA, TERIMAKASIH LY. AKHIRNYA AKU MENJADI SEORANG AYAH," ucap Aska berteriak dan menggendong Alysha sambil berputar-putar di kamar tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hanya Untukmu (End)
RomanceIni tentang rasa yang sama di antara hati-hati yang rapuh. Rasa yang sama di antara sekat paling luas di dunia. Keyakinan. Satu-satunya perbedaan yang tak bisa dileburkan oleh perasaan egois antar manusia. Pada akhirnya mereka tetap diwajibkan memi...