⚠️ keyboard author ngelag, maklumin kalo banyak typo! Part ini panjang.
~•~
Tewasnya Jisoo membuat seisi sekolah heboh dan teriak ketakutan. Jin dan Sehun terlebih dahulu berlari ke daerah lapangan sekolah setelah mendengar seorang siswi tewas, betapa terkejutnya mereka, siswi yang terbaring disana adalah Kim Jisoo.
Taehyung yang tertidur di UKS, terkejut mendengar suara teriakan-teriakan dari lapangan, Jennie yang tertidur di sisi ranjang pun terbangun.
"Akh, kepala gue sakit." Taehyung memegangi kepalanya.
"Lo istirahat lagi aja Tae." usul Jennie, namun Taehyung menepis tangan Jennie dan melangkahkan kaki keluar dari UKS.
Perasaan Taehyung tidak enak, ia segera mendekati kerumunan, ada Jin, Sehun, Suho yang berkerumunan.
Taehyung penasaran dan berusaha mengintip. Langkah kakinya terhenti setelah mendengar nama Jisoo.
"Jis, bangun! Kim Jisoo lo denger gue? Lo gak mungkin mati sia-sia gini kan? KIM JISOO JAWAB GUE!" Doyoung memeluk jasad Jisoo dan menangis disana.
Jin dan Sehun bahkan berkali-kali meneriakkan nama Jisoo, namun tidak ada jawaban. Jisoo benar-benar meninggalkan mereka.
Taehyung yang tidak percaya, dengan langkah berat mendekati seorang siswi yang dikelilingi banyak darah. Setelah mendekat, Taehyung hanya bisa mematung.
"Dia gak mungkin Jisoo kan?" Taehyung menoleh kearah Sehun dan Jin, Suho bahkan tidak sanggup melihatnya.
"KENAPA GAK ADA YANG JAWAB GUE? DIA GAK MUNGKIN JISOO KAN!?" pekik Taehyung membuat seluruh siswa bungkam.
Taeyong tiba-tiba datang dan menyerang Taehyung. Ia menghajar Taehyung tanpa ampun, berkali-kali Taeyong meninju wajah Taehyung yang tengah terkapar.
"Sialan lo Kim Taehyung! Bajingan!" Taeyong meninju Taehyung sekali, sebelum melanjutkan perkataannya.
"APA YANG LO LAKUIN KE JISOO!?" Taeyong menarik kerah baju Taehyung yang sudah terkapar lemah, "Tae, Jisoo.. ninggalin kita semua. ITU KARENA LO!"
Taehyung dengan sisa-sisa tenaganya, berkata, "lo boong kan?"
"Lo liat pake mata lo sendiri anjing!" Taeyong mati-matian menahan tangisannya, Jisoo telah menjadi orang yang sangat berharga di hidupnya, Taeyong mencintai Jisoo, itu semua terjadi secara spontan.
"Kalo gue tau lo bakal bikin Jisoo terbunuh, harusnya gue rebut dia dari awal. Bajingan, cowok macam apa lo!?"
Seluruh penghuni sekolah menyaksikan perkelahian Taeyong dan Taehyung, sementara itu, semua guru panik dan menelpon ambulans.
"Lo kenapa diem? Kalo lo dari awal gak bisa bikin Jisoo bahagia, gue ingetin lagi, gue pernah nyuruh lo jauhin Jisoo." Taeyong melemparkan bogeman mentah lagi ke wajah Taehyung.
"Gue gak percaya itu Jisoo."
Taeyong menghela nafas kasar dan menarik kerah baju Taehyung, memaksanya untuk berdiri, "gue tunjukin ke lo bangsat."
Taeyong mendorong Taehyung tepat didepan jasad Jisoo. Doyoung bahkan melihat Taehyung dengan dendam dihatinya.
"Ji?" dengan suara yang terdengar lemah, tangan Taehyung menyentuh tangan Jisoo yang dingin.
Taehyung menghapus jejak airmata di pipi Jisoo, seluruh tubuhnya dingin membuat Taehyung menggeleng tidak percaya.
"Kim Jisoo," panggil Taehyung, tangan kirinya mengelus surai hitam Jisoo.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love is Gone ; VSOO [✓]
FanfictionCinta itu tentang kehangatan bukan? Lalu bagaimana ada rasa cinta, jika perannya tidak menyukai kehangatan? Dingin seperti es, kaku, tatapan sinis, dan lidah yang setajam pisau. Hidupnya benar-benar abu. Satu kata untuk cinta, "Jijik." - Kim Jisoo S...