Udah Sore, Soobin selesai mandi dan melihat Lia masih berbaring di atas ranjang sambil memainkan ponselnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Sayang aku mau pesen makanan, kamu mau makan apa?" tanya Soobin.
"Apa aja" jawab Lia. Soobin berjalan mendekati Lia lalu memeriksa suhu tubuhnya.
"Aku udah sembuh kok" Jawab Lia menyingkirkan tangan Soobin yang ada di dahinya karna soobin abis mandi jadi tangannya dingin.
"Masih panas" Soobin.
"Tangan kamu yang dingin abis mandi" ucap Lia dan Soobin malah sengaja menyentuh kedua pipi Kekasihnya itu.
"Iss Soobin dingin tau gak" ucap Lia sambil melempar Soobin dengan Bantal.
"Iya2 sorry" ucap Soobin sambil tertawa.
Soobin ahirnya menaiki ranjang berbaring di samping Shelin sambil memainkan ponselnya untuk memesan makanan.
Setelah selesai memesan makanan Soobin menaruh ponselnya lalu ikut masuk ke dalam selimut dan memeluk Lia dari belakang.
"Besok kamu ke kampus?" tanya Soobin.
"Gak tau, Liat aja besok" Lia
"Sayanggggg" rengek Soobin.
"Iya" Lia mengubah posisi nya menjadi terlentang.
"Oh iya, Besok malam Papih kamu ngajakin keluarga aku makan malam" ucap Lia.
"Emm mungkin, Tapi Mamih belom ngomong apa2 ke aku" Soobin.
"Berati kamu gak di ajak" Lia.
"Gak papa, nanti aku ikut kamu ngenalin diri jadi pacar kamu" Jawab Soobin.
"Mulai deh" Lia.
Setelah itu mereka terdiam, ternyata Soobin tertidur dan Lia masih sibuk dengan ponselnya.
Sampai ahirnya ponsel Soobin berdering.
"Soobin" Lia mencoba membangunkan Soobin.
"Bin ih bangun" Lia memiringkan tubuhnya ke arah Soobin lalu mengecup singkat bibir Soobin.
Tapi soobin tidak juga bangun.
Ahirnya Lia mencium Soobin sedikit lama dannnnn Soobin malah menahan tengkuk Lia membuat Lia memperdalam ciuman mereka.
Sampai ahirnya ponsel Soobin berdering lagi membuat Lia mencubit lengan Soobin dan melepaskan ciuman mereka.
"Kebiasaan" Lia.
"Kan kamu yang mulai" ucap Soobin sambil tersenyum.
"Lagian kamu susah di bangunin" Lia.
"Sebenernya aku udah bangun pas kamu panggil" Soobin.
Saat Lia akan mengomel Soobin lamgsung menaruh jari telunjuknya di depan bibir menyuruh Lia diam.
Soobin mengangkat telfon dan ternyata pesanannya sudah ada di loby apartemen.
"Dompet aku" ucap Soobin membuat Lia mengambilkan dompet milik Soobin yang ada di atas nakas di sebslahnya.
"Aku ambil makanan dulu di bawah" ucap Soobin lalu keluar dari kamar.
"Iya, nanti kalo kamu udah balik panggil aku" Lia.
"Iya sayangggg" Soobin.
Lia tidak mendengar Soobin memanggil namanya, apa soobin belum balik dan ahirnya Dia berjalan ke lantai bawah dengan mencepol rambutnya.
Dan Lia melihat Soobin sudah kembali dan sedang duduk di sofa.
"Kamu udah balik kok gak panggil aku sih" ucap Lia tapi Soobin tidak menanggapinya.
Sampai ahirnya Lia duduk di samping Soobin membuat Soobin melihat ke arahnya lalu tersenyum.
Saat Lia sedang makan Soobin malah menyenderkan kepalanya ke bahu Lia.
"Kamu gak makan" tanya Lia.
"Nanti aja, kamu makan yang banyak" ucap Soobin.
"Kamu kenapa sih?" tanya Lia.
"Gak papa, emangnya aku kenapa?" tanya Lia balik.
"Kamu tadi gak kaya gini, jangan2 kamu sakit ketularan aku. Kamu sih di bilang jangan deket2 aku" ucap Lia membuat Soobin tersenyum.
"Kamu ngomong apa sih" Soobin.
"Ya udah, Aaaa" ucap Lia menyuapi Soobin.
"Ayo Aaaa" ucap Lia dan ahirnya Soobin membuka mulutnya.
"Kan aku nyuruh kamu makan kenapa jadi kamu nyuapin aku" ucap Soobin.
"Aaaa" ucap Lia lagi.
"Aku udah kenyang" jawab Lia.
"Ya udah iya, aku makan sendiri. Kamu juga makan" ucap Soobin.
"Kamu takut aku sakit?" Soobin.
"Iya, nanti aku yang repot" Lia.
"Kamu kalo ngomong yah" ucap Soobin.
Lia sedang membereskan bekas makanan mereka tadi dan Soobin sedang duduk menyandarkan tubuhnya di sofa.
Soobin teringat kejadian di loby tadi.
Setelah Soobin selesai dia berjalan kembali ke apartemennya.
Tapiiii saat dia baru masuk ke dalam lift.
Dia melihat seseorang dari dalam lift dan orang itu cukup familiar untuk Soobin.
Orang itu tidak masuk ke dalam lift hanya saja Keduanya saling bertatapan sebelum lift itu tertutup.
Soobin masuk ke apartemennya dan menaruh makanan yang dia beli di atas meja lalu dia duduk di sofa.
Soobin terlalu memikirkan orang tadi sampai membuat dirinya tidak terlalu fokus dia bahkan lupa untuk memanggil Lia untuk makan.
Dia tersadar saat Lia duduk di sampingnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
____
New cast
