"Lucas" ucap Lia saat Lucas muncul lagi di kampusnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ayo" ajak Lucas memegang pergelangan tangan Lia.
"Apaan Lo" ucap Jeno mendorong dada Lucas.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Gua udah ada janji sama Lia" ucap Lucas.
Jeno melihat ke arah Lia dan Lia mengangguk pelan.
Jeno nggak akan semudah itu membiarkan Lia pergi dengan Lucas.
Jeno menarik tangan Lia membawanya untuk berbicara.
"Lo apaan sih" tanya Jeno.
"Jen, Gua- Gua pikir harus nyelesaiin masalah ini sama Lucas" Lia.
"Gu-Gua gak bisa gini terus" ucap Lia.
"Tadi pagi Lucas nelfon dan ngajak ngobrol" ucap Lia.
"Tapi Gua gak bisa biarin Lo pergi berdua sama Dia" ucap Jeno dan Lia tau kehawatiran temannya itu.
"Sini ponsel Lo" minta Jeno.
Jeno memasang pelacak di ponsel Lia yang terhubung dengan ponselnya.
Lalu Jeno mengambil obat milik Lia yang Jeno simpan.
"Lo minum ini" ucap Jeno memberikan beberapa obat pil ke Lia dan memberinya air.
Lia langsung meminumnya, Itu obat penenang suapaya Lia nggak panik saat bersama Lucas.
Lia dan Jeno berjalan ke arah Lucas.
"Lo jangan apa2in Lia" ucap Jeno ke Lucas.
"Lo pikir Gua mau ngapain Dia?" ucap Lucas membuat Jeno membuang wajahnya.
Dulu Lucas juga bilang seperti ini tapi apa? Lucas bukan hanya membentak Lia Tapi Juga menampar Lia karna Lia bersama Jeno. Lucas tidak suka Lia dekat dengan Jeno.
