L 38

695 63 4
                                    


Soobin terbangun dari tidurnya dan Dia tidak menemukan Lia di sampingnya.

Tiba2 pintu kamar terbuka dan itu Lia. Soobin melihat itu menghela nafas lega.

Lia menatap Soobin heran.
"Sayang aku pikir kamu kemana?" ucap Soobin lalu memeluk Lia.

"Aku kira kamu pergi lagi" ucap Soobin dan Lia hanya mengusap2 rambut Soobin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku kira kamu pergi lagi" ucap Soobin dan Lia hanya mengusap2 rambut Soobin.

Soobin mendudukan Lia di pangkuannya dengan posisi menyamping.

"Jangan nyembunyiin apa2 lagi sekarang yah" ucap Soobin menatap Lia.

"Aku itu sayang banget sama kamu dan Soal Arin, Kamu salah paham. Kamu bisa nanya ke orang Loby kalo aku pingsan di depan lift dan kamu kan pas itu gak di apartemen ternyata Arin bawa aku ke apartemen Dia. Aku beneran gak ngapa2in sama Arin terus soal yang di club Bangchan aku gak inget. Aku udah mabuk saat itu" ucap Soobin lalu menggigit bibirnya karena takut Lia marah.

Lia malah tersenyum melihat itu.
Lia menyandarkan kepalanya di dada Soobin.

"Terus Soal yang Arin ikut dateng ke pertunangan Kakak kamu itu Mamih yang ngajak karena Mamih pikir aku gak laku, Tapi kalo Mamih tau kamu pacar aku pasti Mamih seneng deh" ucap Soobin.

"Tapi anak2 kampus udah pada tau hubungan kita" ucap Lia.

"Iya, Gara2 aku. Soalnya aku panik liat kamu pingsan gitu" ucap Soobin.

"Kamu liat ini" ucap Soobin menunjuk sudut bibirnya yang sedikit luka.

"Di kasi hadiah sama Jeno" ucap Soobin membuat Lia memegang sudut bibir Soobin dengan ibu jarinya.

"Jeno sayang banget sama kamu yah" tanya Soobin.

"Iya. Dulu Jeno itu yang selalu jagain aku Dia udah kaya kakak aku. Waktu kejadian Lucas dulu itu juga Jeno lebih tau masalah aku. kakak aja gak tau apa aja yang Lucas lakuin ke aku. Mamah kalo tau pasti pingsan, aku cuman bisa ngandelin Papah sama Jeno. Tapi lebih terbuka ke Jeno sih makannya sekarang Jeno bisa handel keadaan aku" ucap Lia ke Soobin.

"Sekarang kamu punya aku" ucap Soobin lalu raut wajah Lia berubah.

"Pasti sulit buat kamu percaya sepenuhnya sama aku" Lanjut Soobin.

"Soobin aku harus pulang" ucap Lia.

"Kamu gak mau tinggal sama aku lagi?" tanya Soobin.

"Tapi aku harus pulang" ucap Lia.

"Ya udah nanti aku anter sekalian aku ambil mobil yang dibawa Han" ucap Soobin.

Soobin mengantar Lia pulang naik taxi lalu Dia pergi ke Club nya Bangchan karena Han membawa mobil Soobin ke Club itu.

"Pokoknya Gua butuh penjelasan" ucap Jaemin ke Soobin saat Soobin sudah bergabung dengan mereka.

"Pokoknya Gua butuh penjelasan" ucap Jaemin ke Soobin saat Soobin sudah bergabung dengan mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Apa?" Soobin.

"Lia cewe Lo?" Sunwoo.

"Iya" jawab Soobin.

"Jadi selama ini pacar yang lo sembunyiin itu Lia" Haechan.

"Yahh sayang banget, padahal waktu itu mau gua gebet" ucap Yeonjun.

"Lo mau gua hajar" Soobin.

"Santai Bin, kan waktu itu Gua gak tau Dia cewe Lo" Yeonjun.

"Tapi kenapa kalian berdua nyembunyiin hubungan kalian?" Hyunjae.

"Ada lahh" Soobin.

"Jadi ucapan Arin waktu itu, maksudnya Lo berantem sama Lia?" tanya Sunwoo.

"Terus cowo yang di maksud Arin siapa?" Haechan.

"Jeno" Soobin.

"Oh Jeno, Di kampus aja mereka berdua deket banget. Anjing gua baru keinget waktu Jeno ngehajar Gua" ucap Sunwoo.

"Tapi ngomong2 gimana bisa Lo sama Lia" Han.

"Emmm Bokap Lia temen Bokap Gua dan yah beberapa bulan lalu Gua pernah di jodohin sama Lia dan itu Gua baru tau Lia satu kampus sama kita" ucap Soobin.

"Anjing Lo mah, Gak pernah ngomong2 sama Kita. Tau gitu gua gak akan nyuruh2 Lia, Gua bakal baik2in Dia" Sunwoo.

"Lo juga sering marahin Lia kan di kampus" ucap Han.

"Bercanda doang itu, tapi kalo di Apart Dia yang marah balik ke Gua" ucap Soobin sambil memainkan es batu yang ada di gelasnya.

"Terus Arin?" Hyunjae.

"Gua udah gak ada perasaan ke Dia" Soobin.

"Oh iya Bin, soal Cowonya Lia itu?" Jaemin.

"Bukan itu mantannya" Soobin.

"Bisa barengan yah munculnya" Yeonjun.

"Maka dari itu kita sejauh ini gak pernah berantem ahirnya berantem karena mereka berdua, sampe Lia pergi dari apartemen" ucap Soobin.

"Pantes Lo gak pernah ngajak Kita main ke apartemen Lo lagi dan ternyata nyimpen Cewe" Haechan.

"Tapi Arin masih berusaha deketin Lo" Hyunjae.

"Hmm, Dia manfaatin Situasi Gua sama Lia" Soobin.

"Terus rencana Lo apa?" tanya Yeonjun dan Soobin hanya meresponnya dengan menaikan satu alisnya lalu bersmirk.

.

.

"Mahh Lia berangkat yah" pamit Lia.

"Jeno udah jemput emangnya?" Tanya Mamah.

"Iya, Bye Mahh" ucap Lia lalu berjalan Keluar.

Lia langsung masuk ke dalam Mobil.

"Pagi sayang" ucap Lia.

"Pagi sayang" ucap Lia

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Pagi"

Soobin melajukan Mobilnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Soobin melajukan Mobilnya.

"Kamu udah sarapan?" tanya Lia.

"Udah, Kan aku tinggal di rumah sekarang, Males tinggal sendiri di Apart" ucap Soobin dan Lia hanya tersenyum.

Mereka ahirnya sampai di kampus.

"Kamu gak papa kan kalo anak2 kampus udah tau hubungan kita?" tanya Soobin sebelum mereka turun dari mobil.

✅ L.O.Δ.ETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang