24

977 202 3
                                    

Kutukan bersurai biru muda tertawa puas dalam permandian air panas sambil berenang kesana kemari

di damping seorang manusia dan roh kutukan yang duduk dengan tenang di atas bebatuan

Setelah berpuas diri, Kutukan bersuari biru muda dengan luka jahit di sekitar tubuh, Mahito. Tersenyum sambil memakai pakaiannya

"Jogo, kupikir kita bisa mulai rencana geto dari sekarang, sestah melakukan kontak dengan Sukuna, aku mengerti. Ia sangat berharga"

Jogo menyeringai "Mengumpulkan semua jari dan memberikannya pada Sukuna, walaupun semua mati pada akhirnya kan?"

"baiklah, ini takkan jadi bahan tertawaan 100 tahun dari sekarang. Selama kutukan telah menggantikan manusia, pada saat itu aku takkan meminta lebih" Lanjutnya

Manusia dengan bekas jahitan dikepalanya, Geto Suguru ternsenyum kecil "Baiklah, selanjutnya misi kita asalah mengumpulkan 6 jari di perguruan tinggi sekolah sihir"

Geto berdiri dan menepuk bajunya yang sedikit kotor, berjalan menjauh tanpa ada niatan menolah dan menunggu kedua kutukan itu "Dan juga gadis kecil itu. Kita bisa menggunakannya sebagai tumbal untuk kebangkitan Sukuna"

Mahito tertawa "Eh~ kejamnya! padahal aku ingin menjadikannya sebagai mainanku selanjutnya"







































Kau menatap datar Nobara yang membawa koper dan tas besar, dan meninggalkannya mengoceh ini itu. Kau pun berjalan mendekat kearah Isuya "Ne, Yuuji-kun akan datang kan?"

Isuya mengangguk dan menatap layar ponselnya sebentar "Iya, karna yang mengurus itu adalah Satoru. Aku tak tau dia akan menggunakan cara apa untuk menunjukkan bahwa Itadori masih hidup"

Kau menggaruk kepalamu yang tak gatal, sedikit meringis memikirkan guru minus akhlak itu akan menunjukkan keberadaan Itadori. Yang diketahui sudah meninggal dalam misi

"kuharap dia takkan menggunakan cara konyol yang bisa mempermalukan dirinya sendiri. Aku sedikit kasihan pada Itadori" ucap Isuya sambil mengelus dadanya

"Aku setuju sensei"















Setelahnya kau diam dan menatap datar tangga, tak lama murid Kyoto pun datang. Kau menatap semuanya satu persatu hingga berhenti pada sososk bersurai kelabu dengan manik emerald yang terlihat keruh

"Apa ini sambutannya? Menyedihkan"

"Sial, Okkutsu tidak disini"

Nobara berwajah masam "diamlah, serahkan oleh elehnya"

Dan disahuti oleh Inumaki di sampingnya "Salmon"

Kau kembali mendekati murid Tokyo "oya~ para senior ini banyak omong sekali"












"apa kalian lapar atau sesuatu" – Todo Aoi

"menyeramkan" - Nishimiya Momo

"Tak masalah jika Okkutsu absen. Tapi 3 orang tahun pertama? Apa kalian tidak menyulitkan diri sendiri terlalu banyak" – Mechamaru

"Umur tidak ada kaitannya dengan Shaman, Terutama Fushiguro-kun, walau dia dari Klan Zenin. Tapi dia jauh lebih berbakat dari keluarga utama" – Kamo Noritoshi

"TCH" – Zenin Mai

"hahaha" – Miwa Kasumi

"....."

"Ano- setidaknya katakan sesuatu" – Miwa Kasumi













Tak lama wanita bersurai kelam muncul "Jangan bertarung antara sesama, kalian anak anak perlu belajar berperilaku" – Iori Utahime

Wanita itu menatap sekeliling seolah mencari sesuatu "Jadi dimana ekor bodohmu itu Isuya?"

Isuya tertawa kecil "seperti kau tak tau kebiasaanya saja"

Panda menyahut "Satoru telat"

Maki jug ikut menyahuti "tak mungkin si bodoh itu datang tepat waktu"

"Tidak ada yang bilang kalau si bodoh itu Gojo sensei" Fushiguro dengan wajah datar andalannya

Dan tanpa peringatan sebelumnya Gojo Satoru muncul sambil mendorong sebuah troli kecil dengan sebuah kotak di atasnya

Kau menatap horror dan langsung melirik Isuya meminta penjelasan, Sama denganmu Isuya juga berekspresi horror sambil menggeleng cepat

"jangan bilang" gumam kalian berdua



"Terima kasih kalian telah menunggu. Senang kalian semua berkumpul disini hari ini, aku sedang dalam perjalan bisnis untuk beberapa waktu"

Gojo membagikan sebuah boneka aneh berwarna merah muda kepada murid Kyoto "Ini, survenirnya, untukmu murid Kyoto, jimat pelindung dari suku tertentu. Tidak ada untukmu Utahime"

Setelah membagikan boneka aneh yang katanya adalah jimat pelindung, salah satu dari murid Kyoto berjalan ke arahmu dan menyerahkan boneka itu padamu

Kau hanya terbengong "untuk apa memberikannya padaku?"

Dengan wajah datar yang terlihat menyebalkan, dan seolah tanpa ada masalah sama sekali dia berujar "aku tak membutuhkan ini, dan kau paling ceroboh diantara semuanya jadi ambil saja"

Murid Kyoto dan Tokyo itu langsung fokus pada kalian berdua, kau yang ditatap tak peduli sama sekali

"aku juga tak butuh dan kembalilah ke kelompokmu" meski kau berkata dengan kasar tapi tanganmu mengambil boneka pemberiannya

Dan menatap teman temanmu dengan tajam "jangan menatapku seperti itu, terlebih Nobara!"



Gojo yang merasa terabaikan terbatuk sebentar "DAN UNTUK MURID TOKYO, AKU PUNYA INI"

Panda berbicara dengan nada aneh "agak aneh melihat orang dewasa sesemangat ini"

Kotak pun terbuka, memunculkan Itadori secara tiba tiba dengan keadaan semangat berteriak sambil berpose aneh " OPaPi!!"

Kaupun segera mentutupi wajahmu dengan boneka menahan diri untuk tidak menertawakan tingkah konyol Itadori

Isuya dibelakangmu hanya bisa menghela nafas dan menutup wajahnya dengan tangan

Ia merasa menanggung malu akan tingkah kedua orang yang tak jauh dari pandangannya "padahal mereka berdua yang bertingkah, tapi kenapa malah aku yang merasakan malu. Sialan"

Itadori mengecek dan tidak ada satupun yang terlihat senang akan kedatangannya, murid Kyoto sibuk menatap boneka pemberian Gojo dan murid Tokyo—

BRAK!

Nobara menendang kecil box datang dengan ekspresi marah sambil menahan tangis, kau yang melihat itu segera berjalan mundur perlahan, berniat bersembunyi di balik punggung Isuya

Tak ingin juga di introgasi Nobara karena ikut menyembunyikan keberadaan Itadori

"Maafkan aku merahasiakannya dari kalian—" Jawab Itadori pelan merasa bersalah



MINAL AIDIN WAL FAIZIN
Mohon maaf lahir dan batin

Uwa~ Lucky dalam segenap jiwa raga meminta maf jika telah berbuat salah kepada kalian, entah itu secara sengaja ataupun tidak

Dan aku update kembali setelah sekian lama UwUwU

Seperti biasa cerita ini pendek tanpa adanya revisi sebelumnya

Ada OC baru buat ngeramein cerita ✊🏻

Profil akan ditulis di chapter selanjutnya (kalo inget)

Vote dan comment dipersilahkan!!




luckyta05
1

5 Mei 2021

MemoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang