PLEASE VOTE AND COMMENT
Karena wajah Lucas masih memar, maka hari ini dia tidak bekerja. Sehingga dia memiliki waktu luang sekarang. Ini pertama kalinya dia memiliki waktu luang sejak kita menikah. Jangan heran kalau suasananya terasa agak canggung.
Gue sudah terbiasa menghabiskan waktu sendiri. Biasanya gue akan melakukan senam khusus ibu hamil, kemudian nonton drakor, streaming MV NCT, dan bermalas-malasan. Namun, karena ada Lucas maka gue harus terlihat lebih produktif. Sayangnya, gue nggak tahu harus melakukan apa.
"La, lo mau ngapain?" Tanya Lucas.
"Nggak tahu." Gue mengedikkan bahu.
"Biasanya lo ngapain kalau sendirian di rumah?" Dia bertanya lagi.
"Olahraga sih." Jawab gue.
"Lo olahraga apaan La? Aman nggak buat anak kita? Emangnya lo udah konsultasi sama dokter?" Lucas mengeluarkan rentetan pertanyaan.
"Tanya-tanyanya satu-satu kali Cas." Kritik gue.
Lucas menarik napas sebentar, kemudian bertanya lagi, "lo olahraga apa Lala?"
"Senam ibu hamil Cas." Jawab gue.
"Aman nggak buat anak kita?" Tanyanya lagi.
"Katanya aman sih."
"Astaga Lala.." sontak saja Lucas menatap gue horror. Sedangkan gue hanya bingung. "Lo bilang katanya? Katanya? Katanya Lala?"
"Hah? Maksudnya apaan?" Gue jadi makin bingung.
Lucas menghembuskan napas kasar kali ini. "Lo udah konsultasi sama dokter?" Tanyanya.
Gue menggeleng pelan, "belum."
"Lala-"
"Tapi katanya ini aman, Cas. Ibu hamil kan memang harus sering olahraga." Gue menyela ucapan Lucas.
"Seenggaknya harus konsultasi dulu, Auristella!" Ini pertama kalinya gue mendengar nada bentakan dari mulut Lucas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Selip
RomanceSemesta selalu punya cara untuk mempertemukan seseorang dengan jodohnya. Ada yang lewat perjodohan, ada juga yang lewat cinta satu malam. Bagaimana semesta menyelipkan percikan cinta di hati seorang Auristella Margareth Soeherman? Apakah dia akan...