Haiiii
pada nungguin ga?
slmt mmbca, smg suka.
Pagi ini Nara bangun dari tidur nya.
Nara heran, tidak biasanya Kenzo bangun terlebih dahulu.
Nara mengganti posisi nya menjadi duduk.
Nara melihat sekeliling kamar, Kenzo tidak ada.
Nara memasuki kamar mandi lalu mandi.
Setelah itu ia keluar dari kamar nya.
ia menuruni tangga menuju dapur.
"Non Nara sudah bangun??"
Tanya Mirna, pembantu di rumah itu.
"Iya"
Ucap Nara
"perkenalkan nama saya Mirna"
Mirna mengenalkan dirinya.
" baru ya disini?"
Tanya Nara pasalnya ia baru kali ini melihat mirna.
Mirna tersenyum.
"Enggak kok saya udah setahun kerja dengan tuan Feri"
Jelas Mirna.
"Ooh"
Nara tersenyum kepada Mirna.
"Bi mirna liat Ojo ga"
Tanya Nara kepada bi mirna.
"Ojo? tuan Kenzo??"
Bi mirna agak sedikit bingung.
Nara menganguk.
"Tuan kenzo udah berangkat tadi pagi non"
Jelas Mirna.
Nara hanya mengangguk paham lalu ia duduk di meja makan untuk makan.
"temenin Nara makan bi"
Ucap Nara.
"iya non"
Mirna lalu berdiri bi samping Nara.
"Kok berdiri,duduk bi"
Ucap Nara
"ga sopan kalo bibi duduk disitu non"
Ujar Mirna.
"Siapa yang bilang bibi duduk disitu"
Ucapan Nara seketika membuat Mirna gelagapan.
"becanda bi HAHAHAHA sini duduk"
Nara membawa bi Mirna duduk di samping nya lalu mereka berdua makan.
Skippp...
Dikantor
Setelah rapat Kenzo duduk santai di ruang kerja nya, karna lelah akhirnya Kenzo tertidur pulas dengan berkas berkas yang menumpuk di meja nya.
Vania sekretaris dari paman Feri diperintah untuk memeriksa berkas yang ada di ruangan Kenzo.
saat sudah sampai, Vania melihat Atasan nya sedang tertidur.
"Permisi pak"
Ucap Vania. tapi tidak ada reaksi apapun.
karna takut menggangu akhirnya Vania mengecek berkas yang ada di meja.
Ketemu.
Setelah Menemukan berkas nya Vania segera keluar.
Secara tidak sadar, Kenzo menarik tangan Vania sampai Vania terduduk di pangkuan Kenzo.
Vania kaget, tetapi Vania bukan sekretaris seperti yang kalian tau.
Vania berusaha melepaskan sebelum atasan nya berbuat yang tidak tidak.
ketika tangan Vania terlepas, Vania segera menampar atasan nya.
Saat Kenzo sudah sadar, ia langsung mendorong Vania sampai jatuh.
"Kamu apa apa an sih!!"
Ucap Kenzo marah lalu menatap Vania tajam.
"Pakk.. sa-sakit."
Ringis Vania karna pantat nya terbentur lantai.
Tanpa rasa bersalah Kenzo langsung keluar dari kantor nya dengan perasaan campur aduk.
"sabar Vania ini cobaan"
Ucap nya sembari mencoba berdiri walaupun pantat nya terasa nyeri.
Sementara dirumah Nara tampak bosan karena sedari tadi ia hanya menonton tv dan rebahan.
"Huaaa bosen bangettt"
Ucap Nara.
Karna terpana dengan keindahan kolam renang akhirnya Nara memutuskan untuk berenang.
Padahal cuaca sedang panas tapi Nara tetap berenang dibawah panas matahari.
"dingin banget"
Nara kegirangan karna airnya sangat dingin.
Nara pun berjalan kesana kemari di dalam air.
Setelah lelah Nara pun menyudahi berenang nya.
Lalu ia segera mandi.
"Habis berenang ya non?"
Tanya Mirna saat melewati nya.
"Iya bi"
Jawab nya sembari menganguk.
"Ga takut sakit non berenang pas panas gini"
Tanya Mirna karna takut non Nara sakit.
"Gapapa bi seger kokk"
Ucap Nara lalu pergi ke kamar mandi untuk mandi.
Setelah mandi Nara merebahkan dirinya lalu tertidur pulas.
Kenzo melajukan mobilnya menjauhi area kantor lalu bergegas pulang.
Kenzo melajukan kendaraan nya dengan kecepatan tinggi.
15 menit Kenzo sudah sampai di rumah.
Kenzo melangkahkan kaki nya menaiki tangga menuju kamar nya.
Kenzo membuka pintu kamarnya, lalu ia melihat istri nya tertidur pulas dengan tangan yang setia memeluk guling nya.
Kenzo duduk di tepi ranjang di samping tubuh Nara.
lalu setengah badan nya menindih tubuh Nara.
"Sayanggg"
Bisik Kenzo tepat di telinga Nara.
"Hmmm"
Nara menggeliat dari tidur nya.
"Sayanggggg bangunn duluu bentar"
Kenzo sudah seperti anak kecil yang membangunkan ibu nya ketika lapar.
"kamu laper??"
Tanya Nara dengan suara khas bangun tidur.
Kenzo menganguk lalu mengganti posisi nya menjadi duduk.
Kedua nya pun turun untuk makan.
Setelah makan mereka berdua duduk sebelum tidur mereka berdua bermain Hp masing-masing.
Lalu kedua nya menuju kamar untuk tidur.
Saat Nara sedang mencuci muka, Kenzo memeluk nya dari belakang.
"minggir dulu ih"
kesal Nara.
"gamau"
Tolak Kenzo, ia justru mempererat pelukan nya.
"Aku marah nih"
Ancam Nara.
Nyali Kenzo menciut , takut kalo tidak di kasih jatah malam ini.
"Aku tunggu di kasur yaa"
Kenzo berlari dan melompat ke kasur seperti anak kecil.
Setelah selesai,Nara pun segera tidur.
Nara langsung berbaring memunggungi Kenzo dan memejamkan mata nya.
Kenzo pun merasa kecewa dan langsung tidur menyusul Nara yang sudah terlelap.
Nungguin ga??
Next?Voteee!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
ZORA
عشوائي2 remaja yang di jodohkan saat umur meraka belum mencukupi. Ya,Nara dan Kenzo. Mereka tidak menentang keputusan orang tua nya, karna mereka berdua sudah terbiasa hidup bersama sejak kecil. Walaupun sudah lama mengenal sejak kecil, akan kah mereka b...
