Mawar Jingga [ONGOING]

1. Awal Pertemuan

Hi, selamat datang di bab pertama.
Jangan lupa vote dan komen ya.
Enjoy!

Anin menatap jalanan yang tengah dipenuhi oleh pekerja-pekerja yang juga sedang menuju tempat kerja dan ada yang tampaknya sedang menuju pulang kerumah.

Sudah hampir 2 tahun, Anin bekerja di sebuah cafe sebagai kasir sekaligus merangkap barista.

Setelah lulus sekolah menengah atas, Anin memilih untuk bekerja dibanding melanjutkan ke perguruan tinggi.

Untuk sampai ke cafe tempat Anin bekerja, butuh 20 menit. Dan tibalah Anin di Cafe tersebut.

"Selamat sore Dek Nesya Ayunindya," sapa Yudi, rekan kerjanya.

Anin tertawa pelan menatap Yudi, "Selamat sore Mas Yudi," sapanya.

"Setelah cape shift pagi lalu lihat Anin senyum gini bikin seger lagi ih," ledeknya

"Jangan ngadi-ngadi deh Mas Yupi-- eh Yudi," Anin memutar bola matanya lalu bersiap mengenakan celemek khas cafenya.

"Aku pamit duluan yah, Mas Yudi, Nin. Udah dijemput di depan," ucap Nabila, rekan kerja Yudi di shift pagi.

"Oke hati-hati Bila," ucap mereka bersamaan.

"Hari ini kita ada kedatangan karyawan baru loh, Nin. Penggantinya si Adi," ucap Yudi sembari mengelapi meja cafe.

"Oh, iya kah? Berarti baru masuk masa training?" tanya Anin yang tengah mencuci beberapa alat.

"Enggak. Dari 3 hari yang lalu dia udah training tapi di shift pagi," jawab Yudi.

"Loh kok aku enggak pernah ketemu?" tanya Anin bingung.

"Kan kalau training kan enggak masuk full atuh neng. Gimana sih kayak enggak pernah training aja," jawab Yudi lalu tertawa pelan.

"Iya juga sih," ucap Anin terkekeh pelan.

KRING!

"Nah, itu dia orangnya," ucap Yudi menunjuk ke arah pintu cafe yang berbunyi jika ada yang membukanya.

"Hai Raja. Akhirnya masuk sore juga ya," sapa Yudi.

"Halo Mas Yudi. Yo'i nih, akhirnya," jawab pria itu. Anin menatap pria itu untuk pertama kalinya.

Lucu banget wajahnya, batin Anin.

"Anin, kenalin ini Raja. Raja, kenalin ini Anin yang selalu masuk shift sore," ucap Yudi memperkenalkan keduanya.

Raja berjalan ke arah Anin lalu menatap bola mata Anin, "Halo Anin. Aku Raja yang bakal jadi teman satu shift kamu," ucapnya lalu tersenyum manis.

Senyum yang mampu membuat Anin terdiam sejenak dan terpaku.

"Eh, iya. Halo Bang Raja. Salam kenal ya," balas Anin lalu tersenyum juga. Raja mengangguk meresponi Anin.

Anin langsung berbalik mengalihkan wajahnya, entah kenapa dia merasa malu dengan tatapan Raja yang manis itu.

Yudi yang mengerti situasi langsung diam-diam mendekati Anin dan berbisik, "Suka pada pandangan pertama ya kamu?" tanyanya usil.

Anin yang kaget karena Yudi yang tiba-tiba di sampingnya langsung melotot, "Hush! Enggak baik berghibah di jam segini," ucapnya langsung pergi.

Yudi hanya tertawa pelan menatap Anin yang tampak salah tingkah itu. Raja pun tampak tengah merapikan gelas-gelas dan beberapa barang yang telah dicuci Anin.

"Aku pamit pulang dulu ya, kan sudah saling kenal juga kan. Pamit ya," ucap Yudi yang tengah memakai jaket.

"Cepet banget, Mas. Kirain bakal lembur hari ini," sahut Anin.