46. RENA

20 1 0
                                    

Selamat menikmati part ini

****
Matahari terbit dengan cerahnya. Membuat seseorang yang tertidur dengan menggenggam tangan Rena menggeliat. Dia menggosok matanya pelan.

"Eoh? Udah pagi ternyata,"

"Engga kok zak, lagi jam 7"jawab Banar.

"HAH? APA?!!"

"Kenapa?"

"Lo bilang ini jam 7? Kenapa lo ga bangunin gue? Gue harus ke sekolah,"

"Terus sama Rena?" Satu pertanyaan membuat Zaka diam

"Tidak usah khawatir, Zaka. Kamu berangkat ke sekolah saja, biar mamah yang jaga dia. Nanti juga ada bunda kamu kesini"ujar Alessia.

"Tapi mah"

"Tidak ada tapi-tapi an. Kamu harus ke sekolah. Kamu ga mau kan kalau Rena marah, karena kamu ga sekolah? Percaya sama mamah, mamah yang akan jaga dia."

"Baik mah"

Alessia juga membangunkan Vina, dan semua orang disana.

"Masih ngantuk mah,"

"Iya mah masih ngantuk"

"Kita bolos aja ya,"

"Satu kali bolos"

"Huaa masih ngantuk"

Racau mereka

"Sudah jangan banyak alasan, ayo bangunn. Kalian harus ke sekolah"

"Iya mahh"

"Otw mandi mah,"

Setelah mereka selesai bersiap-siap. Mereka mengerubungi brangkar Rena.

"Rena, kita berangkat dulu ya. Lo jaga diri disini, kita pulang lo harus bangun"

"Iya, kita pulang lo harus bangun, kalo bisa lo harus sudah bisa bawa motor"

"Nanti kita adu, siapa yang paling jago diantara kita semua"

"Loh kalian masih disini? Ayo cepet, itu sopir nya udah nunggu diluar. Nanti kalian bicara lagi,"titah Alessia

"Iya mah,"

"Sayang, aku berangkat dulu ya"

Sebelum pergi, Zaka mencium kening Rena. Baru dia ikut dengan mereka.

Sementara itu Abel sudah bersiap akan menjenguk Rena. Setelah dia diberi tau kabar ini oleh Zaka, dia langsung ingin kesana. Tetapi dilarang oleh suaminya.

"Mas, aku mau jenguk Rena"

"Dia dimana?"tanya Vendra yang lagi menonton TV.

"Dia di rumah sakit, aku mau jenguk dia. Boleh ya"

"Aku antar, aku takut kalau kamu nanti kecapekan."

"Iya mas, bentar ya aku mau mandi dulu"

"Iya sayang"

Setelah Abel selesai mandi. Dia kembali menemui suaminya di bawah.

"Aku udah siap, tinggal nunggu kamu aja"

"Cepet banget siapnya, ya udah tunggu bentar ya. Jangan lupa itu di minum susu nya, udah aku buatin tadi"

"Iya mas"

Saat ini Abel sudah sampai di rumah sakit. Dia juga bertemu Alessia di depan.

"Assalamu'alaikum mah, kabarnya gimana? Sehat?"

"Alhamdulillah sehat sayang, kamu gimana?"

"Aku juga sehat mah,"

Anak-ibu itu mengobrol bersama, tak lupa juga mengajak Vendra untuk ikut bergabung.

Rena Putri [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang