Without Love (Chansoo) {END}

WL-2

Without Love

_______________________

Park Chanyeol X Doh Kyungsoo (gs)

Jangan Lupa Votenya !!

Hurt/Angsty/Romance/Comedy/

Happy Reading 💞

_________________

Tolong periksa jika ada typo ya.
Mataku pedih-, mau ngecek lagi.
Kebanyakan liat layar hp. 🤧

Kyungsoo terbangun di sebuah kamar. Ia berbaring di atas ranjang yang sangat empuk. Kedua matanya mengerjap, guna membiasakan netranya. Menatap sekeliling ruangan itu-, dengan penuh selidik. Ia memegang perutnya yang terasa sedikit keram. Lalu melihat pakaiannya-, bukan lagi pakaian yang sebelumnya. Melainkan pakaian baru.

Kyungsoo merasa takut-, apakah ia sedang bersama orang baik atau orang yang berniat jahat padanya. Pikiran buruk berkecamuk menghantuinya. Namun-, tiba² saja pintu ruangan itu terbuka.

Ceklek

"Kamu sudah sadar ternyata. Syukurlah." celetuk wanita paruh baya itu. Dengan membawa nampan berisi makanan dan minuman.

Kyungsoo hanya mengangguk pelan--, "Ma-maaf, saya ada di mana?" tanyanya lirih.

Wanita paruh baya tadi tersenyum manis. Ia duduk tepat di samping Kyungsoo. "Kamu ada di kediaman saya. Putra sulung saya-, yang membawa Kamu ke sini. Dia bilang-, dia menemukanmu tergeletak di jalan saat hujan begitu deras." terang wanita pada Kyungsoo. "Tidak usah memikirkan hal yang terlalu berat. Kasian kandunganmu. Sekarang-, Kamu harus makan dulu. Kamu terlalu banyak kekurangan nutrisi." sambung wanita itu lagi.

Kyungsoo tersenyum hangat-, "Terimakasih nyonya. Hum-, bolehkah saya makan sendiri saja?" tanyanya sedikit takut.

"Boleh. Kalau bisa-, habiskan makanannya. Oh iya-, jangan lupa meminum obatnya. Saya tinggal dulu ya. Tidak perlu sungkan. Anggap saja-, rumah sendiri." ujar wanita itu sangat baik hati.

Kyungsoo lagi² tersenyum. "Sekali lagi-, terimakasih atas kebaikannya nyonya dan keluarga." ucap Kyungsoo tulus.

"Sama², nak. Kalau begitu-, selamat makan dan istirahat." setelahnya-, ia pergi meninggalkan Kyungsoo sendirian.

✨✨✨

Di ruang keluarga-, Suami, putra dan menantunya sudah menunggu.

"Ma-, bagaimana, apa dia mau makan?" tanya si putra sulungnya.

Wanita paruh baya tadi mengangguk pelan. "Mama suruh dia istirahat lagi. Mama tidak tega melihatnya."

"Mama tenang saja. Tao akan periksa kondisinya lagi nanti. Sekarang-, biarkan dia istirahat dulu." sela sang wanita dewasa itu.

"Yang di katakan Tao benar ma. Mama tak perlu khawatir. Apa Lay dan Chanyeol belum pulang?"

"Lay akan pulang sebentar lagi. Tapi kalau adikmu yang satu itu-, papa tidak tahu. Kau tahu sendiri-, dia lebih senang tinggal seorang diri, di mansion megah miliknya itu." sahut pria paruh baya itu, seraya menghela napasnya panjang.

"Hum--, Kriss paham pa. Biarkan saja-, asal dia bahagia. Chanyeol terlalu lama di kekang. Ya, itu salah papa dan mama sendiri. Kenapa terlalu memanjakannya dulu." ujar Kriss memberikan pendapat.