Without Love (Chansoo) {END}

WL-7

Without Love

_______________________

Park Chanyeol X Doh Kyungsoo (gs)

Jangan Lupa Votenya !!

Hurt/Angsty/Romance/Comedy/

Happy Reading 💞

_________________

Waktu masih menunjukkan pukul 06.00 pagi. Namun-, Kyungsoo sudah sibuk dengan aksi memasaknya. Hari ini tepat hari pertama, Yuta akan masuk sekolah. Kyungsoo sangat bahagia sekali. Tidak terasa-, putranya sudah tumbuh menjadi anak yang tampan dan pintar. Ia memasak tidak hanya untuk Yuta. Tapi-, juga untuk keluarga besar Park. Dan kebetulan-, Baekhyun juga ada. Jadi-, Kyungsoo memang benar² menyiapkan semuanya sendiri.

"Astaga nona-, kenapa masak sendirian? Harusnya, nona memanggil bibi saja." celetuk bibi Jung yang baru saja datang.

Kyungsoo memutar sedikit tubuhnya. "Tidak apa² bi. Semua ini pekerjaan yang sangat ringan dan Aku sukai." ucapnya seraya memamerkan senyum manisnya.

"Tapi nona-, bibi tidak enak. Nona sudah mempunyai pekerjaan lain. Pasti sangat melelahkan nanti." ujar bibi Jung.

"Bibi, bisa membantu menata makanan di atas meja saja. Aku akan selesai sebentar lagi." titahnya-, dan di anggu'ki bibi Jung dengan semangat. "Aku lagi menata bekal untuk Yuta. Agar dia semangat nanti." sambung Kyungsoo dengan nada begitu riang.

Bibi Jung diam² ikut tersenyum. Ia bahagia melihat Kyungsoo bahagia. Ia pun sudah menganggap Kyungsoo sebagai putrinya sendiri. Bahkan-, ia pun sangat menyayangi Yuta.

.

.

.

Tap

Tap

Tap

"Mama-, panggil Yuta dengan suara khasnya.

Kyungsoo yang tengah asyik menata bekal untuk Yuta, langsung mengalihkan pandangannya. "Iya sayang, ada ap--, OMO-, putra mama kenapa tidak memakai celana?" tanya Kyungsoo cukup terkejut. Ia segera menghampiri Yuta.

Yuta tersenyum memamerkan deretan giginya. "Yuta tadi bangun tidur, lalu mandi sendiri. Yuta mau jadi anak yang mandiri. Tidak ingin merepotkan mama. Tapi-, saat Yuta ingin memakai celana. Yuta tidak menemukannya mama." ucapnya menjelaskan apa yang baru saja ia lakukan.

Kyungsoo terenyuh, ada sedikit rasa bangga dalam hatinya. Saat putranya mengatakan ingin mandiri. Kyungsoo belum siap melihat putranya tumbuh besar nanti. Ia masih ingin memanjakan Yuta. Karena-, itu adalah kebahagiaannya. Kedua mata bulat Yuta meruncing menatap Kyungsoo.

"Mama, mama kenapa?" tanyanya sembari menyentuh pipi Kyungsoo.

"Hum-, mama tidak kenapa² sayang. Ayo Kita ke kamar sekarang. Yuta harus memakai celana, sebelum ada yang melihat Yuta tidak memakai celana." ucapnya sembari menggendong Yuta.

"Mama-, panggilnya pelan. "Iya sayang." sahut Kyungsoo pelan. "Papa sudah melihat Yuta, ma. Yuta malu." bisiknya pelan, dengan menyembunyikan wajahnya di ceruk leher Kyungsoo.

"Eoh-, beo Kyungsoo, lalu memutar sedikit kepalanya. Dan benar saja-, ada Chanyeol yang sudah berdiri, dengan pakaian rapinya. Tak lupa, senyum manis itu tersemat dari bibir tebalnya.