Will you marry me

903 43 3
                                    

Jangan lupa untuk vote.

Jangan lupa follow*


Typo is my hobi 😹



Pagi ini dua namja masih terbalut oleh selimut dan mereka naked.Sinar matahari masuk ke dalam kamar melalui jendela besar itu.Ten mulai terganggu oleh sinar matahari itu dan perlahan membuka matanya pemandangan yang pertama kali ia lihat adalah tubuh yang tidak memakai sehelai benang pun,dan tentu saja namja yang masih memejamkan mata.

"Tampan"gumam Ten pelan entah terdengar atau tidak oleh Johnny.

"Coba ulang apa yang kau katakan tadi"ucap Johnny yang membuat Ten kaget ia kita Johnny masih tertidur.

"Y-yang mana y-yah?"tanya Ten yang seketika gelagapan atas pertanyaan Johnny.

"Yang tadi"ujar Johnny yang masih memejamkan matanya.

"Ah aku mau mandi dulu"ujar Ten mengalihkan pembicaraan.
Ketika baru mau bangun Ten merasa bagian bawahnya sakit.
"Ahhk sshh"

"Apa sesakit itu"ujar Johnny yang mendengar ten meringis kesakitan.Seketika Ten merasakan ada bagian wajahnya yang memanas.

"Hmm s-sedikit"jawab Ten memeriksa bajunya yang berserakan dimana-mana.

"Sini ku bantu"ujar Johnny yang bangun dari tempat tidurnya ke arah Ten.

"B-bantu a-apa?"tanya Ten yang bingung apa maksud nya kata Johnny tadi.

Johnny tidak menjawab dia langsung menggendong tubuh ramping milik Ten ala bridal style,ia melihat banyak bercak merah di darah leher hingga dadanya.Johnny merasa bangga atas karyanya.
Ten seketika kaget dia hanya mengalungkan tangannya pada leher milik kekasihnya.

Johnny membawa Ten ke kamar mandi dan menaruh Ten di atas kloset perlahan-lahan,Johnny berjalan ke arah bathtub dan menyalahkan keran air.

Johnny kembali berjalan ke arah Ten dan menurunkan badannya agar sejajar dengan tinggi Ten.

"Maaf"ucap Johnny yang membuat Ten mengerutkan keningnya.

"Untuk?"tanya Ten yang bingung kenapa Johnny meminta maaf padanya.

"Untuk yang sudah kulakukan"ujar Johnny yang mendapat kekehan dari Ten.

"Buat apa minta maaf lagi pula aku juga tidak apa-apa"ujar Ten meyakinkan Johnny.

"Benar?"ucap Johnny diangguki oleh ten.

Chup

Johnny mengecup bibir ranum Ten dan berhasil membuat Ten memerah.
"Ayo mandi ku bantu"ucap Johnny menggendong Ten ke arah bathtub.

Johnny dan Ten mandi dengan Ten yang ada di dekapan Johnny dan menggosokkan sabun pada tubuh ramping Ten.

Setelah selesai mandi Johnny kembali ke kamarnya sembari menggendong Ten ala koala.
Johnny memberikan baju kepada Ten yang kebesaran.

"A-apa tidak a-ada celana d-dalam untuk ku pakai hyung"tanya Ten yang ragu-ragu.

"Maaf tidak ada pakai saja seperti itu"jawab Johnny memunculkan smirk.

"Yak artinya aku tidak pakai bawah gitu"tanya Ten yang kesal karna dia tidak memakai bawahan apapun.

Johnny jalan ke arah Ten dan membisikan sesuatu pada Ten.
"Bagus itu artinya aku jadi lebih mudah jika aku sedang ingin dirimu"ujar Johnny yang mendapat pukulan pada lenganya.

Kriuk kriuk kriuk

Johnny tertawa mendengar suara perut Ten yang berbunyi.

"Tunggu disini aku ambil makan dulu"ujar Johnny yang diangguki oleh ten, setelah itu Johnny keluar untuk mengambil makanan untuk mereka berdua.
Johnny dan Ten menikmati makanan yang dibuat oleh maid di mansion Johnny.

"Ten ada yang aku mau bicarakan"ujar Johnny setelah selesai makan.

"Apa"jawab Ten yang juga baru selesai makan

Johnny bangun dan pindah dari duduknya ke arah Ten dan mengajarkan tingginya dengan Ten,lalu menggenggam tangan Ten erat.

"Will you marry me Ten?"tanya Johnny yang berhasil membuat Ten memerah dengan apa yang di ucapkan oleh Johnny.

"A-apa tidak t-terlalu cepet,m-maksudku bukan aku menolak tapi-"ucapan Ten terpotong oleh ucapan Johnny.

"Iyah aku paham baiklah aku akan menunggu lagi"ujar Johnny yang memasang senyum palsu ke arah Ten.

Baru Johnny ingin bangun tapi tangannya di tahan oleh Ten,Johnny terkejut karna tiba-tiba Ten menciumnya,tapi Johnny tidak masalah dia malah senang dengan perlakuan Ten padanya.
Johnny menahan tengkuk Ten dan memperdalam ciumanya.

"Hmmmp"Ten yang mulai kehabisan nafas pun memukul lengan Johnny, Johnny yang peka pun melepas ciumannya.
Ten menarik nafas banyak-banyak.

"Baiklah aku mau hyung"ucap Ten setelah menarik nafasnya banyak-banyak.

"Benar?"sahut Johnny yang diangguki oleh ten.
Johnny menarik ten kedalam dekapannya,ia terlalu senang dengan apa yang di ucapkan oleh ten.



End
Beneran end loh,engga deng aku mau bikin S2 aku up semua ch nya hari ini sengaja biar aku bisa langsung aku up S2 biar cepet.
Bye sampai jumpa di S2 byee👍🙌

TBC
Guys ini cerita pertama ku dan akan ku up setiap 1 Minggu sekali dan akan up itu 1 (maaf bnyk banget yg aku revisi dan gk bisa aku up seminggu 2 chapternya 🙏) Chapter yh.semoga kalian semua suka dengan cerita ini.✨

Gimana kalian suka gk klo suka jangan lupa support aku yh✨Gimana mau aku buat S2 atau tidak Atau mau aku buat book baru aku udh ada sih booknyaKlo kalian mau ada S2 komen aja  kalo kalian gk mau kalian vote aja👍🙌

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gimana kalian suka gk klo suka jangan lupa support aku yh✨
Gimana mau aku buat S2 atau tidak
Atau mau aku buat book baru aku udh ada sih booknya
Klo kalian mau ada S2 komen aja  kalo kalian gk mau kalian vote aja👍🙌



Makasih semua udh baca book aku
I<3

Aku akan usahakan buat bikin yg lebih seru setelah in
Byeee see ya
Tunggu book baru aku minggu depan

Streaming jangan lupa bentar lagi 60m viewers

photoshoot [JohnTen]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang