15

2.5K 189 50
                                    

....;
Aku lagi capek banget loh, kalau kalian gak vote kita unpren sih... Follow, vote and komen yuk... Yg tau sw aku pasti paham ya hehe... Bahkan jam segini aku belum makan belum istirahat juga soalnya abru sampe rumah...

Yuk di vote, jangan lupa follow ig aku🤗

Jangan lupa istirahat bestie...



Hallo bestie!
Tandai yg typo ya!
Jangan lupa vote dan komen!

Hallo bestie!Tandai yg typo ya!Jangan lupa vote dan komen!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

...

"SARAH!"teriak pria berbadan kokoh saat memasuki ruangan itu. "Apa yang kamu lakukan?!"gertak pria itu.

"Itu pak, wanita ini dengan seenak nya masuk kedalam ruangan pak Evan. Lihat lah pakaian nya yang kotor dia juga membuat banyak sampah berserakan"aduh Sarah.

Pria itu menghampiri Eby yang sudah jatuh sambil memegang perut nya dengan rintihan kesakitan yang keluar dari itu. "Bu Eby tidak apa?"tanya Roni.

"Ss-sakit"adu Eby.

"Sebentar ya"Roni menggendong tubuh Eby ke sofa bed besar di sana karena di ruangan itu tidak ada kasur. "Bu Eby tahan sebentar ya, saya akan menghubungi pak Evan juga dokter agar segera kemari"ucap Roni menenangkan Eby yang tengah menangis sambil meringis.

"Lo tau dia siapa?istrinya bos!"gertak Roni berucap penuh tekanan dengan Sarah yang kini tengah merasa terkejut. Pekerjaan nya terancam!.

"Mampus!"

...

"APA YANG KAMU PERBUAT SARAH?!"Teriak Evan menggelegar saat Sarah masuk ke dalam ruangan nya. Evan sangat marah saat ia mengetahui ada yang melukai istrinya terlebih sampai calon bayi nya pun juga.

"M-maaf"

"MAAF KAMU BIL-"

"shut! Suara kamu mas. Pusing kepala aku"tegur Eby memotong ucapan sang suami yang sedang emosi.

Wajah yang tadi terlihat memerah akibat emosi yang tidak terkendali kini padam saat melihat sang istri.

"Kamu gapapa hm?"tanya Evan lirih bercampur kepanikan.

"Aku gapapa, cuma tadi emang sakit sedikit kok cuma udah gapapa"kata Eby yang tenang, tangan Evan beralih mengelus perut Eby.

"Istrinya pak Evan lagi bunting?"bisik Sarah kepada Roni. "Iya lah bego, pertanyaan lu! Lu gak liat nih tangan nya"sarkas Roni lalu menunjuk ke arah lengan Evan yang sedang mengelus perut Eby dengan dagu nya.

DOSENKU SUAMI Qu (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang