Langit Yang Mendung

Bagian 5

Keesokan hari nya Bintang pun masih kesal dengan kak Tommy Karena kak Tommy memberi kan makanan kepada Tania.

"Sial si Tommy apa-apaan sih pake ngasih makanan ke Tania segala" ucap Bintang marah sambil menggenggam kedua tangan nya dengan erat seperti orang yang ingin membalas kan dendam.

Bintang pun langsung ber gegas ke sekolah melajukan motor nya dengan kecepatan sedang, sesampai nya di sekolah Bintang melihat Tommy sedang duduk-duduk di kantin sekolah dan Bintang pun langsung menghampiri Tommy.

" Maksud Lo apaan Tom pake ngasih-ngasih makanan ke Tania segala?" Tanya Bintang dengan nada marah sambil menarik kera baju sekolah milik Tommy.
"Lo pikir gue tega gitu lihat cewek manja itu mati kelaparan di depan gue!" sahut Tommy dengan nada tinggi.
"Jangan pernah Lo bilang Tania dengan sebutan cewek manja!" ucap Bintang dengan nada tinggi ke Tommy.
" Emang fakta nya dia manja kan!" sahut Tommy ketus.

Bintang tak tahan lagi dengan amarah nya dan dia langsung melayang kan satu pukulan ke kepala Tommy Buurrghh, Tommy pun langsung jatuh tersungkur dan mereka berdua pun berkelahi di kantin sekolah membuat seluruh siswa dan siswi yang sedang belajar melihat pertaruhan mereka di kantin sekolah.
Ada teman satu kelas Tania yang melaporkan kejadian tersebut kepada Tania.

"Tan Bintang sama kak Tommy lagi bertengkar tuh di kantin, kata nya sih gara-gara Lo" ucap salah satu teman sekelas Tania.
"Hah kok bisa gara-gara gue sih" sahut Tania kaget dengan perkataan teman nya.
"Gue gak tau pasti sih, tapi memang gue denger jelas banget kalo mereka tuh bertengkar gara-gara elo Tan" ucap salah satu teman sekelas Tania.

Tania pun langsung keluar dari kelas nya dan bergegas menuju ke kantin untuk menghampiri Bintang dan kak Tommy yang sedang bertengkar.

"Cukup-cukup!!!" teriak Tania di kantin yang tidak di hiraukan Bintang dan kak Tommy karena mereka tetap terus bertengkar, Tania pun mendekati mereka berusaha memisah kan perkelahian mereka.
"Kalok kalian gak mau berhenti bertengkar gue gak mau temenan lagi sama kalian!" ucap Tania melanjutkan perkataannya.

Baru selesai Tania bicara, tiba-tiba Tania tidak sengaja terkena pukulan dari Bintang yang membuat Tania jatuh pingsan dan langsung di gendong untuk di bawa ke ruang UKS oleh kak Tommy.

Sheila yang melihat kejadian itu merasa geram dan membuat Sheila benci sangat benci terhadap Tania bagaimana tidak kak Tommy adalah seorang cowok yang sangat di cintai oleh Sheila tetapi kak Tommy tidak pernah sekalipun bisa cinta dengan Sheila, sedangkan kak Tommy malah menggendong Tania ke UKS dan kak Tommy kelihatan sangat cemas dengan keadaan Tania karena Tania mengeluarkan darah dari hidung nya.

Sesampai nya di UKS Bintang dan kak Tommy menunggu dokter yang sedang memeriksa Tania, dan tidak lama kemudian dokter pun keluar dari ruang UKS.

"Gimana dok, gimana keadaan Tania, apakah Tania baik-baik saja dok?" Tanya kak Tommy dengan wajah yang panik.
"Iya dok gimana keadaan Tania dok?" Tanya Bintang yang juga panik melihat keadaan Tania.
"Tania baik-baik saja tidak ada luka parah yang di derita nya hanya saja tadi hidung nya mengeluarkan darah sedikit dan itu sudah kita tangani kok" jawab dokter UKS tersebut.
"Apakah Tania Uda sadar dok?" tanya kak Tommy kepada dokter UKS tersebut.
"Untuk saat ini, Tania belum sadar mungkin nunggu beberapa menit lagi pasti dia akan sadar" jawab dokter sambil tersenyum.