MG 1:30

978 56 1
                                        

-
-
-
-
****

Pagiiii

"Mengapa kau tidak membunuh nya?, bukannya kau sangat membenci pria tua Bangka itu?!" ucap seorang pria.

"hampir,tetapi.." saat seorang gadis ingin melanjutkan ucapannya, tiba tiba ada seorang wanita yang masuk keruangan tersebut dengan tangisnya.

"Queen...hiks"

"ada apa?, mengapa kau menangis?. bukannya aku sudah menuruti kemauan mu?" ucap Queen.

"Hiks...tolong jangan bunuh dia hiks" ucap wanita itu.

"aliya dengarkan aku.hey, aku tidak membunuhnya.aku hanya memenjarakannya ingat itu" ucap Queen seraya memegang pipi wanita itu dengan lembut.

Flashback on

"Tunggu!!"

"Ck,ada apa?!"

"Sebenci itu kah , kau dengan ayah kandungmu Queen" ucap seorang wanita.

"yayaya,aku tau kau tidak ingin dia mati" ucap Queen seraya menurunkan pedangnya

"Quen..." Lirih wanita itu lagi.

"Hah...yayaya. aku tidak akan membunuhnya demi kau!!" ucap Queen dan wanita itu nampak senang mendengarnya.

"Tetapi.." ucap Queen tiba².

"Dia harus di penjara selama 2 tahun" lanjut Queen.

"ta-tapi Qu-Quen" belum selesai ucapan wanita itu sudah di potong oleh Queen.

"Dari pada kubunuh?" Ucap Queen

"Queen, ini tidak adil!. apakau lupa dengan kejadi-"ucapan saras terpotong oleh Queen.

"mah...maaf. ini sudah menjadi keputusan ku. dan kau tahu sendiri,ini tidak bisa di bantah pada siapapun dan.." ucap Queen dengan menggantungkan ucapannya.

" bawa dia ke penjara yang sudah aku siapkan. dan..masalah bagian markas yang rusak,cepat panggil orang yang bisa memperbaiki kerusakan tersebut. aku permisi" lanjut Queen lalu pergi dengan raut wajah yang tidak bisa di artikan.

Saat Queen sedang berjalan tiba tiba ia dicegah seorang wanita.

"Terimakasih" bisiknya lalu tersenyum dan di balas anggukan oleh Queen lalu pergi.

Flashback off

"ta-tapi Qu-Queen, rasanya dadaku sakit sekali" ucap aliya.

"aliya,ini memang sudah menjadi aturan.ralad maksudku, inilah yang ku inginkan.maaf,bagaimanapun juga dia memang sudah menyiksa ku di waktu aku masih kecil. aku sangat membencinya,jadi biarkanlah dia tersiksa" ucap Queen.

"Queen...tetapi dia ayah kandungmu" ucap aliya.

"aliya sudah cukup,mengapa kau jadi lupa tujuanmu huh!!. Ingat,dia juga pernah menyiksa mu" ucap Queen dengan penuh penekanan.

"Tapi Queen,aku mencintainya lebih dari apapun" ucap aliya.

"aliya,maaf jika aku tidak sopan denganmu. aku tahu kau mencintai ayahku dengan sepenuh hati,tapi biarkanlah ia mendapat hukuman yang setimpal" ucap Queen saat aliya ingin menjawabnya lagi...

"Sudah cukup!!, aku tidak mau kita bertengkar. walau kau tidak terlalu tua, kau sudah ku anggap sebagai ibu ketiga ku" lanjut Queen seraya memeluk tubuh aliya.

Mysterious Girl (TAMAT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang