Biasanya Jeno akan bangun kesiangan.Paling ngga jam setengah 7 atau malah jam 7.Ngga heran Jeno sering dihukum,tapi pagi ini beda.Masih pukul 5 dan dia sudah berkutat di dapur.
Classie ,seorang Park Chanyeol akan dengan mudah memaafkan Jeno hanya dengan sebuah nasigoreng spesial buatan Jeno.
Telinganya tersumpal airphone, dengan piyama satin yang terlipat hingga siku dan tangan sibuk mengiris bawang bombay.Jeno dengan telaten memasukkan bumbu bumbu kedalam wajan dan menumisnya.
grep..
"Pagi"
Tanpa menolehpun Jeno tau tangan yang melingkar di perut kekarnya itu milik Jeffrey.
Come on, Jeno masih sangat asing dengan semua perlakuan ini. Namun, tatapan ayahnya semalam. Membuat Jeno dengan mati matian mencobs merombak semua sifatnya dalam satu malam.
"Darl?"
Jeno menoleh
Cup...
Sekali lagi Jeno hanya mendiamkan semua perlakuan manis Jeffrey kepadanya. Dan mencoba fokus kepada masakan nya
"Let me finished this disert sir" desis Jeno
Jeffrey terkekeh pelan, mengusak rambut Jeno dan mendudukan diri di kursi bar disana. Memandangi Jeno dengan tatapan intensnya.
"Kamu setiap pagi memasak ?" tanya Jeffrey mencoba membuka topik
"Ngga"
"Seriously? spesial for me?"
tebakan Jeffrey dihadiahi tawa sarkas Jeno.
"Jangan besar kepala tuan" jawab Jeno seadanya
"Siapa yang tau?" acuh Jeffrey
"Saya akan mengajar pelajaran olahraga ...nanti kelasmu right?" Jeno cuma ngangguk sebagai jawaban
"Kamu ngga absen aja?"
"Kga"
"Tapi kamu hamil"
"Shut up"
Jam menunjukkan pukul 06.20. Chanyeol sebenernya ngga kaget ngeliat Jeno masak nasi goreng berhubung dirinya semalem marah. Tapi yang ini
"Jen bawang merah dirumah abis?"
Setaunya Jeno akan menggunakan banyak bawang merah, baik di bumbu ataupun pada penghiasnya. Namun kali ini sedikit beda, ntah lidah chanyeol yang sudah terlalu hafal atau memang masakan Jeno benar benar beda
"Masih banyak ayah mau dimasakin lagi?" tawar Jeno
"Nope,heran aja" timpal Chanyeol kembali memakan nasi gorengnya
"Ayah mau dibawain bekal atau Jeno mampir?" tanya Jeno lagi
"Loh kamu bukan nya ada pertandingan tekwondo?"
"Digantiin Jisung"
"Serius? latihanmu beberapa bula-
"Jeno berangkat"
Chanyeol mengatupkan bibirnya ketika Jeno mengecup pipinya kemudian melangkah keluar begitu saja.Mengabaikan Jeffrey yang sedari tadi menyimak percakapan anak dan ayah itu.
"Ada yang disembunyiin sama anak itu"
●
Bisikan siswa siswi terdengar di seluruh lorong. Jeno hanya mengendikan bahunya acuh. Tetap mengandeng tangan hwall yang ada di gengaman nya.
"Tau ngga? Pak Jeffrey itu ganteng banget"
"Pak Jeffrey model itu kan?"
"Denger denger dia juga CEO di perusahaan ayahnya"
"Ngga nyangka sekolah kita diajar langsung sama anak pemilik yayasan"
"Udah liat pak Jaehyun belum sih?manis banget astaga"
"Gemesin anjir....montok juga"
"Like fucking shit...gua rela ngangkang dibawah pak Jeffrey"
"kebayang ngga sih kalo pak jeffrey toples?"
"Aduh ngga kebayang seberapa montoknya pak jaehyun"
"Bisa ya gibahin orang yang bisa aja denger omongan kotor lu pada" Sindir Yeji dengan suara yang cukup lantang dengan kedua tangan dipinggang.
Hwall mengacungkan kedua jempolnya kearah Yeji yang diblas kekehan gemas oleh sang empu.
"Nitip hwall ji....pengen ke kamar mandi"
Yeji mengangguk,lain halnya dengan Hwall yang sekarang merengut
"Kaya bocah dititipin" Dengus HwallSepeninggalan Jeno kedua manusia berbeda tinggi badan itu memasuki kelas dengan raut wajah yang berbeda ketika ada Jeno tadi
"Ini semua lebih cepet dari yang diperkirakan Renjun" geram Soobin
"Rencana B?"
Sontak semua orang menatap Sunwoo dengan tatapan yang .... horor?.
"Apa?" Tanya nya seolah mengerti tatapan sahabatnya
"Resikonya besar"
Kembali terdiam,mereka semua membenarkan perkataan Ryujin
Di sisi lain Jeno memuntahkan sarapan nya.Sial tubuhnya lemas,kepalanya pening perutnya seperti diaduk dari dalam.Tangan kekarnya bergetar hebat saat mencengkram pinggiran wastafel.
Jeno menatap pantulan wajahnya dicermin.Mata nya berair,hidung dan pipinya memerah dan sepertinya suhu badan nya naik derastis.
Jeno mengusak rambutnya kasar, mengambil handphonenya untuk mengirim pesan pada seseorang
Pak Jeffrey
Pak
ya?
Bawa bekal?
ya
Bawain,sekalian susu kotak yang ada di dasboar mobil ....gua tunggu di uks
ya
Jangan lupa bilangin hyunjin gua diuks,pusing
ya
Kesel boleh ngga sih?baru juga berdamai semalam dan gurunya yang merangkap sebagai calon nya itu memancing emosinya
gaje banget yaallah T_T
[Sab. 24 Juli]