8

2.2K 200 22
                                    

Apa kabar?













Selamat membaca!



"Saya punya 3 selir....Jungyeon, Yeri, dan Rose" Jelas Jeffrey

Rose hampir tertawa saat melihat wajah masam Jeno dan wajah Jeffrey yang terlihat sedikit ketakutan.

"Itu normal Jen....Seorang alpha, ketua pack memiliki banyak selir" Imbuh Rose

Wajah Jeno semakin terlihat tak bersahabat.

"Tenang, aku tidak pernah menaruh perasaan pada buaya satu ini....tujuanku menerima pengangkatan sebagai selir untuk melindungi Jeffrey" Lanjut Rose

"Kga faham" jawab Jeno dengan nada datarnya dan memilih melanjutkan memakan rotinya.

" Dulu ada ada seorang putri cantik yang rela berteman dengan gadis desa yang penyendiri...keduanya selalu bersama hingga sang putri bertemu dengan takdirnya, pangeran dengan sifat angkuh dan dingin-

Rose melirik Jeffrey yang menatap geli ke arahnya.

- awalnya sang gadis desa sangat membenci pangeran itu karena selalu seenaknya kepada sang putri, namun sang putri yang mencintai pangeran itu dengan tulus...rela menunggu hinga sang pangeran juga jatuh cinta kepadanya, hinga suatu ketika...saat pernikahannya keduanya yang menjadi pernikahan paling megah dan mewah kala itu menjadi saksi bisu sang pangeran mulai membuka hati untuk sang putri, gadis desa itu tentu saja turut senang saat sang putri mulai berceloteh tentang betapa tampan dan manisnya sang suami-

Jeffrey menepuk nepuk bahu Rose pelan. Bahkan saat merasakan Jeno mulai bersandar pada bahunya sambil mendengarkan cerita indah dari rose. Jeffrey bahkan baru sadar bahwa roti Jeno sudah habis.

-Namun, suatu ketika saat pasangan itu sedang bercinta di tengah bulan purnama... kerajaan diserang oleh sekumpulan penyihir hitam, sang pangeran dengan sigap melindungi sang putri, puluhan penyihir menyerang, pangeran menyuruh putri untuk berlari ke tempat aman dan saat sang putri pergi....puluhan penyihir itu juga ikut menghilang karena target mereka akan semakin mudah untuk dimushkan-

Rose mendongak sesaat, mengusap matanya yang sedikit berair. Bahkan Jeno dengan lembut mengengam jemari munggil Rose. Walau sampai disini dirinya masih belum faham alur cerita ini kemana.

-sang putri ditemukan sudah tak bernyawa dibawah air terjun dengan anak panah yang menancap di dada dan perutnya, disaat itu juga... sang pangeran bahkan baru tau bahwa sang putri mengandung buah hati mereka-

Rose mengengam tangan Jeno dan Jeffrey dengan erat, seolah jika dia melepaskan nya. Kedua orang itu tak akan pernah kembali lagi.

-puluhan wanita yang dulunya memuji betapa cantik dan baik hatinya putri malah berbalik mrncaci maki putri mereka sendiri...Luna mereka sendiri, bahkan puluhan wanita bahkan rela mengangkang didepan sang pangeran, saat itu sang gadis desa mendatangi pangeran dan mengutarakan tekatnya untuk menjadi selir sang pangeran, keduanya membuat kesepakatan...untuk selalu bersama, saling mendukung dan sang gadis desa akan selalu bersama dengan pangeran hinga raingkarnasi tuan putrinya, sahabatnya, bahkan cinta pertama gadis desa itu kembali terlahir di dunia ini... tamat"

"Ceritanya sad ending?" tanya Jeno

Rose mengangguk kemudian mengusap rambut Jeno.
"Namun sekarang ada kamu, yang bisa mengubah akhir sedih itu menjadi akhir yang bahagia" katanya dengan tulus.

Rose berdiri, kemudian berjalan kearah Jeno. Memeluk pemuda yang jauh lebih muda dari dirinya itu dengan erat, sangat erat.

"I'am in love with you, aku tau ini tak seharusnya terjadi...namun aku akan selalu mencintaimu Jane lee"

Pelukan Rose semakin erat setelah ia membisikan beberapa kalimat yang mampu membuat Jeno terdiam ditempatnya.










"Sek sek...ulang anjing, gua bingung silsilah lu pada" kata Jeno yang sedikit frustasi

Bayangkan saja, selama ini yang Jeno anggap teman seumuran ternyata kebanyakan dari mereka SUDAH MEMILIKI ANAK! LELUCON MACAM APA INI?!

"Sianjing jadi gini gua sama Mark udah nikah sekitar....75 tahun yang lalu? agak lupa ya bun maaf, dan Sotaro anak gua sama Mark" -Haechan

"Gua sama Renjun juga udah nikah, beberapa tahun setelah Mark sama Haechan...dan Sunghoon itu anak gua sama Renjun" -Jaemin

"Chenle sama Jisung ju-

"UDAH NIKAH JUGA?!" tanya Jeno sedikit memekik

"Santuy sih anjing, kita ini puluhan tahun lebih tua dari lu, sopan dikit napa!" dengus Haechan

"Lu tau Sunoo? nah itu anaknya Jisung sama chenle" kata Jaemin melanjutkan ucapan Haechan

"Soobin juga udah nikah, sama Yeongjun.... dan selama ini lu ngira Soobin itu pacaran sama Jungwon, Jungwon itu anaknya Soobin" -jelas Mark

"Aduh... pala gua seketika puyeng"


















***

Jeffry

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jeffry . Jeno

Jaehyun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jaehyun


[Rab. 28 Juli]

secret [jaeno/end.]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang