chapter 4

669 85 10
                                    

Maaf kalo banyak typo:)

Ditempat y/n

"Anj*ng kenapa pala gue sakit banget" Rintih orang yang disebelah y/n

'Suaranya mirip Rui' Batin y/n

"Rui? " Tanya y/n

"Y/n?! Kamu dimana??! " Ucapnya panik(?)

"Gue disamping lu bego" Ucap y/n datar

"Gak usah banyak gerak dulu kamu juga kan baru bangun di pingsan ato apalah gue gak peduli" Ucap y/n dingin

"Y/n itu beneran loh?? Kok lu punya sayap? " Tanya Rui

"Ya ini beneran gue, lu sendiri punya tanduk tu kenapa? " Tanya balik y/n

"Hah? Tanduk?? " Ucap Rui sambil me raba² kepalanya, dan kaget "eh anjir beneran gak tuh?! Gue punya tanduk?! " Ucap Rui senang

"Jangan berisik di rumah sakit kasian yang sakit" Ucap y/n

"Tumben lu peduli sama orang sekitar lu" Ucap Rui

"Rui mau tau gak muka lu yang baru? " Tanya y/n

"Maulah!! Siapa tau lebih cantik lebih lu" Ucap Rui dengan pede

"Semoga aja gue bisa buat kaca" Ucap y/n yang mulai mengeluarkan kekuatannya(?).

Kaca pun terbuat "ternyata bisa ni ngaca dulu" Ucap y/n

Rui nengok ke kaca, Rui pun terkaget melihat wajahnya yang baru...

[Foto diambil dari pin]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

[Foto diambil dari pin]

"Anjir kok gw mirip lu si?! Dan juga kenapa dada gue membesar" Ucap Rui yang masi tidak percaya dengan kejadian ini.

Kaca pun pecah "akh!! Tanganku sakit!! " Rintih y/n sambil memegang tangannya

"Eh?! Y/n lu gpp kan?! " Tanya Rui

"Mungkin kekuatanku belum sempurna" Ucap y/n masih memegang tangannya

Darah pun keluar dari tangan y/n "akh!! Sakit benget!! " Rintih y/n

Sret!!

Suara pintu terbuka dengan kencang

"Y/n kamu baik baik saja?! Apa yang sakit?! " Ucap hawk

"Tidak apa apa hanya saja tanganku sakit sekali" Ucap y/n berusaha menutup luka tangan yang berdarah

"Sini aku lihat tanganmu" Ucap hawk yang mau memegang tangan y/n tapi dihempas oleh y/n

"Hanya sakit saja ini tidak apa apa nanti juga sakitnya hilang" Ucap y/n berusaha menahan sakit tapi percuma

"Akh!! Sakit!!" Ucap y/n yang membuat hawk tidak mengerti tapi dia biarkan dan mengambil tangan y/n dengan paksa.

"Kau bilang ini tak apa apa?! Lihat tangan mu sampai berdarah seperti ini, kau bilang tidak apa apa?! " Bentak hawk yang membuat y/n menangis terharu

"Eh maaf aku tidak bermaksud membentak mu" Ucap Hawk menghapus air mata y/n

'Pemandangan apa ini? Jadinya ini gue jadi nyamuk gitu?! ' Batin Rui tidak rela jadi nyamuk

"Kamu apain sahabat gue sampai nangis?! " Bentak Rui kepada Hawk

"Maaf aku hanya kakakmu baik baik saja" Ucap hawk itu membuat y/n terkaget

'Muka gue setua apa sih sampe dibilang kakak?! "Batin y/n tidak rela dipanggil 'kakak'

Rui hanya menahan ketawa.

" Sini aku obatin lukamu atau mau aku panggil dokter? " Tanya hawk

"Kamu saja" Ucap y/n singkat

"Baiklah" Ucap hawk mencari perban di dalam kantongnya

'Njir ngapain bawa perban coba?! Itu dia sering terluka kah sampai² bawa perban' Batin y/n khawatir

Hawk memperban luka y/n"akh!! Sakit!! Pelan pelan aja" Rintih y/n

"Iya ini aku pelan pelan" Ucap hawk

Tangan y/n pun selesai diperban "selesai juga, kau mau makan? Kalo mau makan aku langsung suapinin kamu soalnya aku bawa makanannya" Ucap hawk

"Makanannya apa ya? " Tanya y/n

"Onigiri, aku tidak tau makanan kesukaanmu jadi aku beli onigiri" Ucap hawk

"Ba- bagaimana kamu tau makanan kesukaanku?! " Kaget y/n

"Y/n lu gobl*k banget sih kan dia bilang dia gak tau makanan kesukaan lu" Ucap Rui yang tidak dimengerti oleh Hawk

"Dia berbicara apa y/n? " Tanya hawk

"Jangan di pikirkan hawk-san" Ucap y/n

"Baiklah, sekarang kamu makan" Ucap hawk menyuapi satu onigiri ke y/n

'Iri kan lu tod? ' Batin y/n yang me ledekin Rui

'Bangke malah kasih momen uwu didepan gue' Batin Rui kesal

Y/n menerima suapan hawk "enak, jadi kengen onigiri bikinan emak" Ucap y/n sambil mengeluarkan air mata

"Eh?! Kenapa kamu y/n?! Apa luka tadi sakit lagi?! " Ucap hawk khawatir dan langsung ngambil tangan y/n

"Ngwak awku cuwma kawgen mwsakwn mwmwa ku" Ucap y/n yang tidak jelas karena makanan di mulutnya belum habis

"Kamu ngomong apa y/n?? Makananmu ditelan baru ngomong" Ucap hawk masih nada khawatir

Y/n menelan makanan sambil mengelap air matanya "gak aku hanya kangen masakan mamaku" Ucap y/n











































































Makasih dah baca ceritaku( *¯ ³¯*)♡

Maaf ceritaku tidak seru:)

Mau ulangan bukanya belajar malah apdate terus!! /plak

Hiks gila kenapa ulangannya gak dirumah aja biar aku nyontek di gugel , kenapa harus disekolahan? :) //mojok sendiri

Bye bye~
Jangan lupa vote ya🦋✨

masuk ke isekai karena bundir bersama sahabat || Bnha×ReadersTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang