<<JANGAN LUPA FOLLOW& VOMMENT>>
Kasih tau kalo ada typo hehe:v
"Abang di mana daddy?" Tanya key saat tiba di ruang tamu dan melihat abangnya yang sedang membaca buku.
"Kantor" Jawab ken tanpa mengalihkan pandangannya dari buku nya.
"Key sudah makan?" Lanjutnya.
Key mengangguk lalu duduk di samping abangnya. "Sudah, abang kapan kita berangkat sekolah? Key rindu sekolah! Kenapa daddy menyuruh kita belajar di rumah lagi?" Tanya key.
"Setelah urusan daddy selesai mungkin kita bisa kembali sekolah. Key sudah tau Jawabannya jadi abang tidak perlu menjawab pertanyaan kedua"
Terdengar helaan nafas dari mulut mungilnya. "Susah ya jadi orang kaya hidupnya bersahabat sama masalah" Gumam key.
Ken yang mendengar gumaman key pun hanya bisa menggelengkan kepala lalu kembali fokus dengan bukunya.
"Abang?"
"Hm?"
"Abang?"
"-----"
"Abang?!!"
"Katakan saja abang mendengar nya!" Balas ken kesal karena sang adik mengganggu dirinya dengan sang kekasih, bukunya.
"Apakah mimpi itu bisa menjadi nyata?"
"Bisa iya bisa tidak, kenapa apa key mimpi buruk?"
"Sangat, sangat buruk tadi malam key mimpi mommy pergi jauh dari kita di hari ulang tahun kita yang ke-4. Mommy bilang 'berbahagialah twins jika kalian rindu mommy lihatlah bintang di atas sana' Semua orang menangis lepas itu semuanya gelap. Key takut mommy pergi jauh" Jelas key membuat ken terdiam sejenak.
"Jika mommy pergi di hari ulang tahun kita, maka key ga mau hari ulang tahun itu tiba!" Lanjutnya.
Ken menutup bukunya dan menatap sang adik di sampingnya, sial penuturan sang adik sangat mengganggu pikirannya. "Key tahu kan mimpi itu bunganya tidur, jadi----
"BIARKAN AKU MASUK, AKU INGIN MENEMUI ANAK KU! DASAR MANUSIA RENDAHAN BISA BISANYA KALIAN MENAHAN NYONYA O'LEARY!"
Twins saling pandang saat mendengar teriakkan seseorang di depan mansion nya.
"Orang gila mana yang berteriak di depan rumah O'Leary!" Geram ken.
"Ayok abang lihat" Ajak key menarik tangan ken menuju pintu mansion mereka.
"Maaf nyonya anda di larang keras untuk menemui tuan dan nona muda kami, ini perintah tuan. Jadi lebih baik anda pergi dari sini selagi kami masih berbaik hati!" Ujar oky kepada wanita seksi yang di tahan oleh kedua rekannya.
"SINGKIRKAN TANGAN KOTOR MU DARI KU SAMPAH, KAU TIDAK LEBIH DARI SEORANG SAMPAH TAPI KAU BERANI MENYENTUH KU----
"Om oky! Ada apa?" Tanya key membuat ke empat orang dewasa di sana menoleh ke arahnya.
"Nona muda! Lebih baik anda masuk!" Suruh oky dengan wajah yang mulai pucat membuat ken menaikkan satu alisnya.
"Siapa dia?!" Tanya ken menatap wanita itu tajam.
"Tuan muda dia bukan siapa-siapa, dia pengemis----
"SIALAN AKU BUKAN PENGEMIS BODOH!!" Potong wanita itu melepas paksa kedua tangan pria yang memegangi nya.
Wanita itu menatap twins penuh berisi binar seolah menemukan sebuah gedung emas, perlahan namun pasti kakinya melangkah menuju twins namun dengan sigap ketiga pria berbadan besar itu langsung membuat perisai.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Twins and Ex-boyfriend?
Teen Fiction"M-mommy--- Wanita berpakaian ketat itu menghentikan kaki jenjangnya saat suara anak kecil memanggilnya, mungkin? "Mommy mommy saya bukan ibu kamu!!" Ketusnya menatap kedua anak itu tidak suka. "Key juga ndak manggil tante badut, key manggil mommy k...
