Part 2 Pertemuan

167 9 0
                                    

Di sebuah ruangan besar bernuansa abu-abu terdapat seseorang yang sedang serius menatap layar komputernya. Ia tengah sibuk dengan segala pekerjaannya hari ini. Parasnya yang tampan mampu menghipnotis semua wanita yang menatapnya.
Disaat ia sedang serius dengan berkasnya, terdengar pintu ruangan nya di ketuk dari luar.

Tok...tok..

"Masuk" ucapnya. Tak selang beberapa detik kemudian terlihat seorang laki-laki yang bertubuh tegap masuk ke dalam ruangan miliknya tersebut.

"Sekarang sudah waktunya makan siang. Ayo kita keluar, Zayn." ucap pria yang baru masuk itu.

Zayn Elvaro Atmaja adalah seorang pemimpin sekaligus CEO di perusahaan Atmaja Grup. Ia merupakan anak sulung dari pasangan Ahmad Atmaja dan Nadia Atmaja. Ia juga mempunyai seorang adik laki-laki yang bernama Zico Navarro Atmaja.
Zayn merupakan seorang pengusaha muda sukses di Indonesia yang tidak perlu lagi diragukan lagi. Di usianya yang saat ini baru 28 tahun, ia sudah mampu membuat perusahaan nya itu masuk ke dalam 5 besar perusahaan paling berpengaruh se-Asia.

"Baiklah," ujar Zayn kemudian berdiri dari duduknya dan mengambil jasnya lalu mengenakannya sambil berjalan menghampiri asisten sekaligus sahabatnya itu.

Andreas Pratama adalah sahabat sekaligus asistennya. Ia mengenal Andreas sejak ia kuliah di universitas Oxford Inggris. Andreas merupakan mahasiswa dari Indonesia yang bersekolah di sana karena beasiswa berkat kepintarannya. Apalagi Andreas merupakan salah satu mahasiswa yang paling tinggi nilainya termasuk dirinya juga.
Sejak itu mereka bersahabat, bahkan dimana ada Zayn disitu pasti juga ada Andre. Keduanya sangat terkenal disana selain karena kepintaran juga karena ketampanan yang dimiliki keduanya.

Kini keduanya keluar dari perusahaan dan menuju ke sebuah restoran yang ada di sekitar sana menggunakan mobil Zayn.

Tak beberapa lama kemudian mereka pun sampai didepan sebuah restoran. Terlihat restoran tersebut ramai pengunjung karena memang saat ini merupakan jam makan siang. Otomatis banyak orang yang akan datang ke restoran tersebut, karena memang restoran tersebut merupakan restoran yang paling terkenal disana. Selain dari tempatnya yang strategis, juga makanan yang ada di sana sangat lah enak sekali. Membuat restoran tersebut salah satu restoran paling terkenal dan ramai di kota itu.

Kedua laki-laki tampan itu melangkah masuk ke dalam restoran. Bahkan banyak dari pengunjung wanita yang menatap takjub ke arah Zayn dan juga Andreas. Seakan cuek dengan tatapan tatapan para wanita yang kesannya menggoda, membuat keduanya langsung berjalan menuju ke tempat yang sudah di sediakan karena tadi pagi Andre sudah memesan kepada pihak restoran tersebut untuknya dan juga Zayn.
Meja itu terletak di tengah-tengah sehingga apabila ada orang yang akan menuju ke meja kasir pasti akan melewati meja itu.

Di saat Zayn berbicara dengan Andre di samping meja itu, tiba-tiba dari arah belakang Zayn ada seseorang yang menabraknya.

BRUGH

"Aduh," terdengar suara seorang wanita yang menabraknya.
Karena tubuhnya yang tegap dan tinggi membuat tubuh wanita bertubuh lebih kecil darinya itu terjatuh.
Zayn pun mau tak mau melihat ke arah belakang.

Deg

Sejenak mata Zayn dan wanita itu saling bertatapan kemudian beberapa saat kemudian wanita itu tersadar dan mengalihkan pandangannya dari mata laki-laki itu dan mengambil dompetnya yang terjatuh disana.

"Maaf, maafkan saya, Tuan." ucap wanita itu seraya berdiri dan sedikit membungkukkan badannya kepada Zayn.

"Sekali lagi maafkan saya, Tuan. Saya tidak melihat jalan tadi sehingga menabrak Tuan," tambah wanita itu lagi sambil membungkukkan badannya lagi.

Hati yang TersakitiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang