Ari: gue otw ke rumah ya
Zellica: hm
Ari: sama ajun bintang, nandar nggak ikut masih urusin paskibnya
Zellica: kalo bisa sendiri aja
Zellica: kan anak kelas mau jenguk gue minggu pagi, suruh mereka berdua ikut anak kelas aja
Ari: maksa anak-anaknya
Zellica: kalo gitu jangan ke rumah sekalian.
Ari: iya gue sendiri iya
ReadPintu kamar terbuka membuat Zellica tak sempat mengirim balasan ke Rindu, ada si Papi dengan Dara di gendongan yang mukanya bengkak banget habis nangis.
Wah, firasat nggak enak nih.
"Katanya Ari mau kesini?" tanya Papi sambil berjalan mendekat, Zellica mengangguk lalu mengangkat hapenya dan menunjukkan layar ke sang Papi.
"Baru chat, katanya otw." jawab Zellica singkat.
"Papi mau keluar dulu kalau gitu sama Mami, sama Dara juga. Tadi pas jemput Dara, anaknya udah nangis gara-gara tasnya jatuh ke selokan terus isinya basah semua. Jadi Papi sama Mami mau beliin dulu, kamu di rumah nggak papa ya sendiri? Kan ntar ada Ari temenin. Bilang sama dia jangan dulu pulang sebelum Papi sama Mami pulang." ucap Papi membuat Zellica dalam hati mengumpat.
"Asal pulang jangan tangan kosong," pinta Zellica yang dibalas anggukan Papinya.
"Iya," jawab Papi kemudian berpesan, "Jangan dibuat repot Ari-nya."
"Jangan di galakin juga Abang Ari-nya," pesan si Dara juga masih sempat sebelum Papinya berbalik keluar lagi dari kamar Zellica, Zellica mendelik mendengar pesan si adik.
Zellica nggak paham. Segitu percaya dan sukanya kedua orang tua dia ke Rindu, bahkan Dara juga bucin pada Rindu. Ini adalah salah satu alasan kenapa Zellica nggak bisa jauhin Rindu walau dirinya risih dengan kehadiran cowok itu di dekatnya, karena ikatan hubungan keluarganya dengan Rindu cukup baik.
Kini atensi Zellica pada hapenya lagi, dia memandangi room chatnya dengan si Rindu. Pesan dari Rindu belum dia balas, cewek itu langsung mengetikkan pesan balasan.
Zellica: hati-ha
Tapi tiba-tiba Zellica berdecak lalu menghapus lagi pesan balasannya, setelah itu mematikan hape. Apaan sih dia tuh? Ngapain juga memberi pesan pada Rindu? Nanti cowok itu geer lagi.
Ya udahlah, mending Zellica diem merem aja sambil mencoba nahan ringisan karena denyutan sakit di kepalanya. Udah nggak sesakit dan sepusing kemarin sih, tapi tetap saja masih ada tertinggal sedikit.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rindu: Little Things of Jeli-nya Rindu
Fanfic[completed] "Jelly, jelly apa yang candu? Jeli-nya Rindu." ft. Huang Renjun ©eipayow, 2021