7

601 70 4
                                    

"Anna kenapa aku merasa dekat dengan jaya,apakah dia bayi yang aku buang?jangan sampai dia kembali lagi,dia telah merusak kebahagiaan keluargaku"

"Anna kenapa aku merasa dekat dengan jaya,apakah dia bayi yang aku buang?jangan sampai dia kembali lagi,dia telah merusak kebahagiaan keluargaku"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Pagi hari yang cerah seperti biasa ,jaya berangkat sekolah dengan di antar ayahnya

"Belajar yang bener" ucap abhi dengan mengusak rambut jaya

"Iya yah"

Disisi lain anna yang mengantar ardi sekolah berpapasan dengan jaya dan ayahnya sehingga ia berhenti sesaat untuk memastikan

ANNA POV

Aku melihat jaya dan ayahnya,aku mengingat wajah itu,dia yang telah meninggal kan ku,dia yang miskin dan gara gara dia aku hampir cerai dengan suami ku,kenapa dia kembali lagi aku tidak akan membiarkan semua rahasiaku terbongkar

ANNA POV END

"bunda kenapa bunda diem aja si,udah mau bel ini nanti ardi telat" omel ardi kepada bundanya

"e-eh iya sayang ayo"

bel pun berbunyi,sehingga mengharuskan baik ardi ataupun jaya harus masuk ke kelas mereka untuk memelai pelajaran

bel pun berbunyi,sehingga mengharuskan baik ardi ataupun jaya harus masuk ke kelas mereka untuk memelai pelajaran

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

SKIP Pulang sekolah

jaya dan ardi telah keluar dari kelas mereka masing masing,jaya pun berniat untuk mengajak ardi pulang bersama, saat jaya berjalan menuju kelas ardi tiba tiba

SREET DUBRUKK!

ada orang yang yang sengaja membuat jaya terjatuh sehingga menjadi bahan tertawaan teman teman ardi,jaya pun berniat bangun namun ada seseorang yang terlebih dahulu menginjak tangannya dan badan jaya limbung

"AKHH SHH"ringisan jaya setelah mencium lantai

orang orang disana pun masih tergelak tawa melihat jaya yang terjatuh untuk yang kedua kalinya

ARDI POV

aku keluar kelas saat aku mendengar suara bising di luar,aku berniat untuk melihat apa yang terjadi,namun saat aku sudah di luar aku terkejut dengan apa yang terjadi ,aku melihat seseorang sedang di tertawakan dan aku ingin membantunya

aku mengulurkan tanganku untuk membantunya,aku lagi lagi terkejut mendapati siapa yang sedang terjatuh,ia adalah jaya,aku cepat cepat menuntun nya berdiri dan pergi dari tempat tersebut

ARDI POV END

setelah mereka meninggalkan tempat tersebut,mereka berjalan menuju taman kota untuk istirahat sejenak

"gimana kamu bisa jatuh?" tanya ardi

"iya tadi aku ingin mengajak mu pulang bersama"

"aa jadi begitu,yasudah mari pulang hari sudah mulai sore" sambung ardi kepada jaya

mereka pun memutuskan untung pulang bersama,berjalan menikmati suasana jalanan yang sejuk

sesampainya ardi depan rumahnya mereka pun berpisah karena rumah jaya lebih jauh daripada rumah ardi

"Papah bunda ardi pulang" panggil ardi ia pun langsung menjatuhkan badannya di sofa

"anak bunda udah pulang hum" ucap anna dari lantai atas

"tadi sama siapa pulang?" tanya anna lagi

"sama jaya"

"kenapa mau pulang sama jaya?besok-besok jangan lagi,jaya itu anak gabaik"

"kenapa bunda ngomong gitu?"

"Iya tadi bunda liat jaya keluar dari panti asuhan, pasti orang tuanya ga bener makanya dibuang"

"Tau ah bunda,bodo amat" ucap ardi,lalu ia melengos ke kamarnya

"Tau ah bunda,bodo amat" ucap ardi,lalu ia melengos ke kamarnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ayah jaya pulang" ucap ardi memanggil ayahnya

Abhi pun segera menghampiri putranya yang baru saja pulang sekolah,dan dia terkejut saat melihat wajah putranya sedikit memar

"JAYA!" bentak sang ayah

Jaya pun kaget sebab ia tak melalukan apapun namun di bentak

"kamu habis berantem sama temen kamu hah?! siapa yang ngajarin kamu kaya gitu?ayah gapernah ya ngajarin kamu berantem" ucap abhi memarahi putranya

Jaya hanya menunduk mendengarkan sang ayah

"T-tapi ayah ja-"

"Udah jaya,ayah gamau denger kamu berantem lagi, sekarang masuk kamar belajar!"

Jaya hanya bisa pasrah dan mematuhi sang ayah jika tidak mau di hukum lebih parah

"Hari yang buruk" ucap jaya
Yg membanting tas nya ke atas kasur lalu ia duduk di meja belajarnya dan memandangi sebuah gambar yang ia tempel di dinding kamarnya

"Hari yang buruk" ucap jayaYg membanting tas nya ke atas kasur lalu ia duduk di meja belajarnya dan memandangi sebuah gambar yang ia tempel di dinding kamarnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ingin sekali rasanya seperti digambar itu,bisakah aku seperti itu?" Monolog jaya

Dan tak lama kemudian jaya tertidur dengan keadaan masih menggunakan seragam sekolah


TBCHai udah lama ya nungguin?maaf ya jarang banget update,aku habis berduka kakek ku meninggal, semoga kalian gak bosen sama cerita yang aku buat,jangan lupa votment ya biar author lebih semangat ,thank u-!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

TBC
Hai udah lama ya nungguin?maaf ya jarang banget update,aku habis berduka kakek ku meninggal, semoga kalian gak bosen sama cerita yang aku buat,jangan lupa votment ya biar author lebih semangat ,thank u-!!



Angkawijaya [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang