My Half [Tsukishima Kei x Udai Hikari]

1. Tsukishima Kei

Siapa sih yang gak kenal sama si bocah garemnya Karasuno?

An annoying glasses boy or we can called him 'Kuso Megane' with his salty behaviour since the first second of  his appearance.

Si jangkung yang gak pernah bisa baik ama lembut walau sekali atau sedetik doang, hobi banget itu tampang-tampang tengil ngeselinnya muncul, terutama ke Hinata sama Kageyama.

Beh.

Gak ada yang nandingin, suer.

Bener-bener minta di gampar pake tongkat baseball bahan kayu yang udah di tancepin puluhan paku gak tuh, biar enak ngegamparnya.

Lelaki dengan sosok serta ciri khas yang dimana dia memiliki surai blonde dan manik mata berwarna kuning keemasan, berkacamata, selalu mengalungkan headphone berwarna putih di lehernya sejak kecil sampai sekarang.

Memiliki arti nama yang dimana :
- 'Tsuki' pada 'Tsukishima', yang memiliki arti 'Rembulan' atau 'Bulan'.
- 'Kei' untuk nama kecilnya yang memiliki arti 'Kunang-Kunang'.

Jadi bisa kita simpulkan bahwa dia adalah anak yang lahir pada malam hari ditengah gemerlapnya kunang-kunang pada malam tepat ketika dia lahir.

Well, saya bisa tau arti nama dia dari fanfict bahasa inggris sih, lupa judulnya yang mana karena udah kebanyakan fanfict inggris yang ku baca.

Jadi grammas kosakata udah setumpuk untuk inget alurnya dari sekian book karena selain fanfict Tsukishima, saia juga baca fanfict yang Kageyama dan juga Nishinoya.

Maap yey, aing lupa judul dimana baca itu paragraf.

Dia bersahabat dengan Yamaguchi Tadashi sejak mereka masih duduk di bangku kelas 3 SD sampai sekarang, dia juga satu-satunya anak kelas satu SMA Karasuno yang fisik nya paling tinggi secara rata-rata.

Soal dia masuk ke Karasuno ...

Kalian bisa simpulkan sendiri.

Karena dia ini seorang 'tsundere' akut selain sifat garam nya yang emang bener-bener bikin emosi naik.

Dia bahkan nggak bisa akur sama Kageyama walau hanya sedikit, begitupun ke Hinata.

Kecuali Yams tentunya.

Saat ini, dia dan Yamaguchi tengah berjalan menuju aula gymnasium karena di hari pertama anak-anak kelas satu mendaftar ke klub voli, dia dan lelaki bersurai hijau itu tidak hadir karena ada hal lain yang harus mereka urus.

Jadi baru kesampaian datang satu hari setelah mereka memberitahu salah satu senior yang menerima formulir pendaftaran keanggotaan mereka jika mereka sedang tak bisa hadir kemarin.

"Tsukki, bagaimana menurutmu klub voli yang sekarang? Aku jadi penasaran." ujar Yamaguchi, memecah keheningan dikala mereka berdua tengah melangkah dari kelas menuju aula.

"Berisik, Yamaguchi. Lagi pula, tinggal lihat saja, bukan? Kau tak perlu se antusias itu." sergah si blonde.

"Maaf, Tsukki. Yah, memang sih. Tapi aku tak bisa memungkiri rasa penasarannya." sahut sahabatnya itu sembari terkekeh ringan.

Setibanya mereka di depan pintu, keduanya mendengar sejenak obrolan anak-anak yang tidak terdengar jelas sebelum akhirnya lelaki bersurai blonde itu menggapai kenop pintu aula dan membukanya.

"Permisi." ucapnya diikuti Yamaguchi yang juga demikian dikala mereka berdua juga melangkah masuk ke dalam aula.

Membuat semua yang ada disana menoleh ke arah keduanya setelah mendengar ucapan Tsukishima barusan ini.

Ketika keduanya mendekati kerumunan anak-anak dari klub voli, Sawamura Daichi [kapten dari klub voli putra] memperkenalkan keduanya kepada anak-anak kelas satu yang lain.

"Oh, akhirnya yang ditunggu datang juga. Mereka berdua juga anak baru seperti kalian bertiga yang sudah kami bicarakan kemarin, rencananya kita mau perkenalan lengkap minggu depan hanya saja urung karena hari sabtu ini kita akan main." jelas Daichi.

Ketika anak-anak kelas dua memuji tinggi badan mereka berdua pada awalnya, suara anak perempuan yang muncul dari sosok yang tersembunyi dibelakang kerumunan pun membuat mereka kontan tertawa akibat protesannya.

Karena sebal dikala dia mendengar semuanya memuji tinggi badan Yamaguchi dan Tsukishima.

"Mohon kerjasamanya." ucap mereka berdua kemudian, memotong tawa yang sedang menjalar saat inu.

"Namaku Yamaguchi Tadashi." ujar Yamaguchi.

"Tsukishima Kei." lanjut si blonde.

Tatapan keduanya kemudian terarah kepada Hikari setelah menatap semuanya secara bergantian, membuat yang ditatap terkejut ringan ditambah dia juga mengenakan seragam latihan tim putra dibalik penampilan tomboynya saat ini.

Pemilik manik mata kuning emas itu kini beradu tatap dengan pemilik manik mata berwarna abu-abu gelap yang sangat meneduhkan itu dalam diam nya mereka selama beberapa saat, sampai kemudian suara Daichi akhirnya memecahkan suasana diam para juniornya itu.

"Ah kalian penasaran dengan si kecil itu ya?" tanyanya.

Berhasil menebak rasa penasaran keduanya terutama Tsukishima.

Dia ... Anak perempuan? Dari suaranya tadi kedengaran sih, cuma kalau nggak di pastikan lagi ... Takut salah kaprah. Batinnya.

* * *

Bengkulu, 22 Juni 2021

.

My Half Project

.

Pairing

Tsukishima Kei x Udai Hikari

.

Start!

***

Update setiap hari Selasa