Nikah : Lee Sangyeon✔

ngidam

"kak mau martabak" kata Jane

"iya iya aku beli ya" padahal Sangyeon baru saja tiba dirumah

"jangan lama" kata Jane

"iya" jawab Sangyeon

Tidak lama kemudian Sangyeon pun kembali membawa martabak yang diinginkan Jane. Jane langsung memakan martabak yang diinginkannya.

"kak aaaaa" Jane menyuapi Sangyeon

Sangyeon pun menerima suapan dari Jane dengan senang hati. Setelah memakan martabak Jane dan Sangyeon pun bersiap untuk tidur.

"kak mau makan bakso mas Bejo" kata Jane

"udah malem" kata Sangyeon

"ih ayo" ajak Jane

Sangyeon tidak bisa menolak, merekapun pergi dengan memakai piyama dan cardigan agar tidak terlalu dingin.

"mbak Jane udah lama ga kesini" sapa mas Bejo

"kayak bisa mbak?" kata mas Bejo

"bakso urat aja mas dua" kata Jane

Tidak butuh waktu lama pesanan Jane dan Sangyeon pun datang. Mereka langsung menyantap bakso itu.

"Jane jangan banyak-banyak" Sangyeon menghentikan Jane yang menuang sambal ke mangkoknya

"iya iya" kata Jane

Mereka tidak lama di sana setelah habis merekapun langsung pulang. Ditengah perjalanan Jane tertidur karena sudah cukup larut.

Mau tak mau Sangyeon menggendong Jane sampai di kasur. Saat Sangyeon menidurkan Jane dikasur Jane terbangun.

"kenapa ga bangunin aku aja kak?" tanya Jane

"mana tega aku bangunin kamu udah pules gitu, udah tidur lagi udah malem kamu besok ada kelas kan" kata Sangyeon

Bukannya tidur Sangyeon malah melihat-lihat berkas yang ada di meja.

"kak tidur ayo besok kakak harus kerja lagi" kata Jane sambil merangkul Sangyeon

"iya sebentar aku rapihin ini dulu" kata Sangyeon

Tidak butuh waktu lama Sangyeon selesai membereskan berkas-berkas itu dan tidur disamping Jane. Jane langsung memeluk Sangyeon begitu Sangyeon tidur dikasur.

"tumben, kenapa manja banget?" tanya Sangyeon

"gatau aku pengen gini" kata Jane

"maunya kamu apa dede nih?" tanya Sangyeon

"mmm dua-duanya" alasan Jane

"maunya kamu ini mah" kata Sangyeon, Jane hanya tertawa mendengar perkataan Sangyeon

"kak maaf ya aku sekarang ngidamnya aneh-aneh" kata Jane

"gapapa kan buat dede" kata Sangyeon

"padahal kakak hari ini lagi capek banget" kata Jane

"iya aku capek tapi kalau udah dipeluk kamu begini capek aku ilang" kata Sangyeon

"gombal" ledek Jane

"udah tidur" titah Sangyeon

"iya" jawab Jane lalu memejamkan matanya

Mereka berdua tertidur pulas sampai Sangyeon terbangun karena ada binatang terbang yang mengganggunya. Ia pun menyalakan lampu agar ia bisa melihat binatang apa itu.

"kecoaaaaa" Sangyeon berteriak sampai membangunkan Jane

"Jane kecoa Jane" kata Sangyeon, Jane yang terbangun masih berusaha mengumpulkan kesadarannya

"Jane itu kecoa terbang" kata Sangyeon

Jane merasa kesadarannya sudah cukup terkumpul pun berdiri dan mencoba menangkap serangga itu. Binatang itu cukup sulit untuk ditangkap dengan tangan kosong.

Jane pun mengambil sapu dan semprotan pembasmi serangga, Jane menyemprotkan pada serangga itu. Lalu Jane membalik tubuh kecoa itu menjadi posisi telentang dan Jane menyemprotkan pembasmi serangga lagi pada kecoa itu hingga mati. Jane menunggu dengan keadaan setengah sadar sampai kecoa itu mati setelah mati Jane membuang kecoa itu.

Sangyeon hanya menonton apa yang dilakukan oleh Jane di kasur sambil meringkuk ketakutan. Jane yang merasa tugasnya sudah selesai kembali ke kasur dan tidur.

"Jane kamu ga takut sama kecoa?" tanya Sangyeon

"kecoa doang kak apa yang harus ditakutin" kata Jane

"tapi kan-" kata Sangyeon terputus

"tidur kak" kata Jane

"iya iya maaf jadi bikin kebangun" kata Sangyeon

Baru 30 menit mereka tidur Jane terbangun.

"kak laper gak?" Jane membangunkan Sangyeon

"Jane masih malem besok aja ya kalau ngidam" kata Sangyeon

"ih yaudah aku mau bikin mi gausah minta" kata Jane

"mauuuu" kata Sangyeon

hehehe