"Apa maksudnya ini?" tanya Jungkook saat beberapa pelayan datang membawa berkotak-kotak hadiah yang entah berisi apa. Ia baru saja mandi dan tengah menikmati sarapannya saat diinterupsi. Seorang pelayan berlutut dihadapan Jungkook dengan kepala menunduk.
"Your Highness, kami membawa hadiah atas perintah His Majesty Emperor untuk anda."
Sebelah alis Jungkook naik, "Hadiah? Untuk apa? Ini bahkan bukan ulang tahunku," ketus Jungkook. Meski ia tahu maksud dan tujuan Taehyung memberikan semua barang-barang ini.
Pelayan itu memberikan kertas berisi pesan tertulis dari Taehyung.
Untuk Sook-Yeongku yang mempesona..
Aku membelikan semua hadiah-hadiah ini untukmu sebagai permintaan maaf. Aku tahu kau akan menyukai hadiahku..Dari Rajamu..
Membaca pesan singkat itu membuat seluruh bulu kuduk Jungkook meremang. Pesan macam apa ini? Tidak seperti Taehyung sekali yang selalu bersikap seenaknya dan melontarkan kalimat kejam. Apa kepalanya terantuk sesuatu hingga menuliskan pesan semacam ini?
Lalu apa ini? Menyukai hadiahmu? Narsis sekali astaga.
Lagipula gampang sekali meminta maaf setelah menyakitinya.
Moodnya masih sangat buruk perihal kemarin dan mendengar nama Taehyung saja sudah membuatnya kesal lagi. Setelah tindakan kasarnya kemarin, ia mengirimkan hadiah padanya sebagai permintaan maaf begitu?
Apa dia pikir Jungkook akan melupakan semua itu hanya karena beberapa kotak hadiah?Maka dengan santai Jungkook melempar asal kertas berisi pesan Taehyung hingga terjatuh kelantai dan membuat para pelayan itu memekik syok dengan mata melotot kaget. Bisa-bisanya Jungkook memperlakukan surat berharga dari sang Emperor seperti itu— itu pikir mereka. Hah! Mereka hanya tidak tahu sekurang ajar apa Jungkook jika berhadapan dengan Emperor gila mereka. Pekikan mereka semakin kencang ketika Jungkook berdiri dan menginjak kertas itu bagai sampah tak berguna.
Su-surat His Majesty Emperor!
Terkejut? Dude, Jungkook bahkan bisa berbuat hal lebih gila lagi dan dapat dipastikan mereka akan langsung terkena serangan jantung.
"Bawa kembali. Aku tidak butuh," titah Jungkook.
"Ta-tapi Your Highness—"
"Dan katakan padanya untuk datang minta maaf sendiri padaku."
Si pelayan menatap Jungkook tak percaya, berfikir bagaimana bisa anak itu bersikap angkuh seperti ini kepada sang Emperor?! Apa ia tak takut dipenggal karena bersikap kurang ajar?! Bahkan dirinya yang memiliki darah bangsawan saja sangat menghormati Taehyung, bagaimana bisa Jungkook yang asal usulnya masih dipertanyakan itu bersikap searogan ini?!
Pelayan itu kesal dengan tingkah Jungkook jujur saja. Tapi ia hanya bisa menahan dirinya mengingat anak itu sangat di istimewakan oleh sang Emperor.
"Dengan segala hormat, Your Highness. His Majesty Emperor saat ini sedang tidak berada ditempat. Beliau sedang menuju perbatasan untuk mengurus sesuatu."
Jungkook mendengus cuek, "Begitukah? Kalau begitu katakan saat ia kembali."
"Saya mengerti. Akan tetapi saya tak bisa membawa kembali hadiah-hadiah ini sebagaimana perintah anda, Your Highness."
Harusnya sudah Jungkook duga. Untuk apa dia meminta baik-baik kalau begitu kan? Dan untuk apa memberitahukan hal ini padanya jika pada akhirnya suaranya tidak didengar.
KAMU SEDANG MEMBACA
I am a Dude but That Crazy King Said He Didn't Care..! (Vkook) {COMPLETED}
Fiksi PenggemarKetika ketua geng melakukan perjalanan waktu ke masa lalu tanpa sengaja dan dipaksa untuk menjadi pasangan seorang Raja Tiran. Apa yang akan terjadi ? WARNING..! FUJOSHI AREA..! BOYXBOY AREA..! BOYS LOVE AREA..! GAY LOVE AREA..! SITU HOMOPHOBIC...