Mafia And The Devil! BxB [END]

Sebelas (Kembali)

Lanjutan~

Happy reading

🐾
🐾
🐾

Tubuh Fero semakin drop, entah efek dari Demon atau yg lainnya.

Korban Demon semuanya berakhir mati karna mereka tidak kuat menahan sakit dan penderitaan yg disebabkan iblis itu

Kalau Fero.. sepertinya sedikit berbeda. Entah kenapa tiba-tiba dia memiliki hasrat balas dendam

Tapi tubuhnya masih sakit, tidak bisa berkompromi. Dengan sisa kekuatannya, dia tetap terlihat kuat didepan para anak buahnya. Agar mereka tidak membangkang

Louis dengan segala cara melakukan ritual pengusiran iblis, agar Demon menjauh dari Fero. Tapi hasilnya nihil, karna Demon termasuk iblis kelas atas. Sia-sia jika melakukannya

“Pak Bos, mohon maaf saya gagal lagi.” ucapan Louis hanya dijawab anggukan oleh Fero, dia sadar ini bukan sepenuhnya salah Lou

Demon.. dia tetap menempel pada Fero. Tapi entah kenapa tiba-tiba tujuannya berbeda, awal dia ingin menjadikan Fero mangsanya. Seperti yg sudah-sudah

Dikabulkan, dimanfaatkan, mati

Tapi dia merasa Mammon ikut campur tangan, maka saat ini dia berusaha menempel pada Fero agar Mammon tidak bisa masuk

Karna hawa mereka terlalu besar jika digabungkan

Di lain sisi, Demon mencari wadah. Seperti yg dilakukan Mammon

Tapi masalahnya, Demon ragu akan ada manusia yg kuat saat menjadi wadahnya

Jika Fero bisa, maka dia harus mencari yg lain. Yg sama dengan Fero

Bukan apa.. Mammon memang mantan tuannya. Tapi tetap saja, perintah Lucifer tidak bisa diganggu gugat. Jika dia bilang Mammon harus dibunuh, maka Demon akan melakukannya

Jika bisa, sebelum Mammon masuk kedalam tubuh Fero.. dia sudah harus membunuhnya

Jika Demon bisa

Karna yg dia lawan saat ini pangeran neraka

Bukan iblis tingkat atas biasa

Demon hanya memperhatikan Fero yg masih kesakitan, dengan Louis disampingnya

“Apa perlu saya mencari informasi tentang tuan Hansel?”

Fero terdiam

“Maaf tapi hanya tuan muda Hansel yg anda punya pak bos. Setidaknya dia bisa menggantikan anda untuk sementara waktu.”

Louis benar, hanya Hansel yg bisa. Walaupun Fero ragu kalau dia mau melakukan hal ini

“Cari dia.”

“Siap bos!”

🐾
🐾
🐾

“Hansel!!”

“Hm?”

“Hei ada yg mencarimu diluar.”

“Benar, dua hari ini mereka selalu bertanya apa kau ada disini atau tidak.”

Hansel.. melepaskan earphonenya sambil menatap jengah. Dia berdiri, menghampiri sekelompok orang berjas yg menunggunya didepan club

Sekelompok orang berjas itu adalah anak buah Fero. Walaupun mereka jarang melihat tuan mudanya, tapi tetap saja mereka tahu bahwa Hansel patut disegani

“Salam tuan muda.” dengan kompak membungkuk 90° memberi salam pada Hansel yg berdiri malas didepan mereka

“Kedatangan kami kemari ingin menjemput anda untuk kembali ke rumah anda, keluarga Sachdev.”