My Brother Bride (Completed)

Chapter 1

London 21.00 pm

I wanna know......
satangcheoreom dalkomhadaneunde
I wanna know....
haneureul naneun geot gatdaneunde
I wanna know know know know
What is love?

Braaakkkkkkkk

Seorang wanita tiba-tiba membanting televisi yang sedang memutar lagu what is love twice, hingga jatuh kelantai.

"Sana dengarkan aku!!!"

Seorang pria langsung berjongkok saat melihat keadaan TV yang sudah terjatuh kelantai.

"Apa yang kau lakukan, sana! Ini TV LED baruku dan harganya sangat mahal...apa kau gila?"teriak pria itu dengan kesal.

Wanita yang bernama sana itu langsung melotot dan menunjuk wajah lelaki itu dengan wajah marah.

"Aku tidak gila! Kau yang gila, kyungwan!"

Sana mengambil vas bunga yang ada diatas lemari dan melemparkannya kearah kyungwan.

Praaaaangggg

Vas bunga itu langsung hancur berserakan diatas lantai apartemen kyungwan.

"Aku sudah menunggumu di LA cafe selama 1 jam, kyungwan...dan kau tidak pernah datang! Kau selalu melupakan janjimu padaku..."teriak sana.

Kyungwan berjalan mendekat kearah sana dan memegang tangan pacarnya itu.

"Kau tau sendiri kelemahanku kan, sana? Aku memang orang yang tidak bisa tepat waktu dan kau sudah tau itu. Jadi sekarang masalahnya apa?" ucap kyungwan.

Sana yang masih marah itu lalu menghempaskan tangan kyungwan dengan kasar dan langsung menunjuk kearah dapur dan ruang tamunya.

"Masalahnya adalah kau!!! Lihat lah apartemen ini...selalu berantakan! Kau tidak pernah mencuci piringmu setelah makan. Tidak pernah membereskan tempat tidurmu sendiri. Kau bahkan tidak pernah mengosongkan isi asbak rokokmu ketempat sampah! Dasar babi kotor!!!"

Kyungwan melotot saat sana memanggilnya dengan panggilan "babi kotor".

"Kau tahu, ibuku benar...kau tidak akan pernah memahamiku. Aku bahkan merubah diriku hanya untukmu. Aku sudah menjadi wanita sopan dan baik seperti yang kau inginkan..." teriak sana sambil menunjuk wajah kyungwan.

Sana kembali berjalan dan mengambil fotonya bersama kyungwan yang ada diatas lemari.

"Bahkan aku mengubah cara berpakaian ku hanya untukmu..."

Sana kembali melempar foto itu hingga kacanya berserakan kemana-mana.

"Aku bahkan belajar bahasa korea dan belajar memasak untukmu..."

Kyungwan mendekat dan kembali bicara pada pacarnya itu. Dia sudah sangat kesal dengan perkataan sana yang ditujukan padanya itu.

" Hei...terima kasih banyak! Aku tidak suka gadis-gadis berpakaian seksi dan terbuka seperti itu. Dengar sana, ketika pertama kali kita bertemu, aku bisa melihat percikan api didalam dirimu, kau sangat mempesona, kau seksi dan liar, kau mempunyai energi yang sangat baik tapi sekarang....kau sekarang seperti sapi inggris!!! Kau tahu bahkan makanan irene lebih enak dari makanan yang kau buat untukku!" teriak kyungwan dengan kesal.

Mata sana berkaca-kaca, dia sungguh tidak percaya pacarnya bisa berkata seperti itu padanya.

"Ibu benar...orang korea seperti kau datang ke london hanya untuk uang bukan untuk cinta! Orang korea sepertimu tidak pernah menghargai dan menghormati apa pun...." ucapnya sambil menekan jari telunjuknya pada dada kyungwan.